Mengapa Pancasila disebut sebagai sistem filsafat apa kaitan antara Pancasila dengan filsafat

Pancasila merupakan ideologi bangsa, dasar atau fondasi dari berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila sering disebut sebagai falsafah atau pandangan hidup bangsa Indonesia dalam menjalankan kehidupan ketatanegaraan. 

Pancasila sebagai sistem filsafat berarti Pancasila merupakan seperangkat unsur-unsur yang memiliki fungsi sendiri-sendiri, saling terikat dan berkaitan, serta memiliki tujuan yang sama. Pancasila digunakan sebagai visi atau pedoman arah pembangunan bangsa.

Istilah filsafat sendiri secara etimologis serupa dengan bahasa arab falsafah dan bahasa Inggris philosophy yang berarti mencintai kebijaksanaan itu artinya upaya manusia untuk mencari kebijaksanaan sebagai landasan dari ilmu pengetahuan dalam hidup untuk kemajuan perkembangan peradaban. 

Menurut Aristoteles filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran yang terkandung dalam logika, fisika, etika, politik, dan estetika. Secara terminologis filsafat diartikan sebagai ilmu pengetahuan tentang hakekat segala sesuatu baik menyangkut Tuhan, manusia dan alam semesta untuk mencari kebenaran baik secara empiris maupun non empiris. 

Ciri berpikir filsafat adalah berpikir secara kritis, mendalam, konseptual, runtut, rasional, komprehensif, universal, spekulatif, sistematis, dan bersifat bebas.

Filsafat memiliki dua objek yaitu objek material dan objek formal. Objek material adalah segala sesuatu yang berwujud, baik yang tampak maupun tidak tampak, baik materi konkret, fisik, maupun material abstrak, psikis. Sedangkan objek formal filsafat adalah sudut pandang subjek menilai objek material.

Filsafat banyak memiliki fungsi diantaranya dapat membentuk karakter manusia yang arif bijaksana, mampu berpikir kritis, dan berpikir kreatif dalam menghadapi permasalahan yang timbul dalam kehidupan. 

Filsafat memiliki beberapa persamaan dengan ilmu pengetahuan yakni sama sama bersumber dari akal pikiran manusia yang berusaha mencari kebenaran yang bersifat logis, sistematis,dan rasional. Filsafat memiliki beberapa cabang yaitu metafisika, epistemologi, metodologi, logika, etika, dan estetika.

Pancasila sebagai sistem filsafat, artinya Pancasila sebagai suatu sistem yang merupakan keseluruhan dari bagian-bagian yang memiliki keterkaitan dan saling bergantungan satu sama lain dan saling bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu dan merupakan satu kesatuan yang utuh. 

Unsur-unsur dari sistem yakni terdiri dari beberapa bagian-bagian, bagian-bagian tersebut bersatu serta mempunyai tugas dan fungsi masing-masing, diantara bagian-bagian itu saling bekerjasama, kerjasama yang terjalin antar bagian-bagian tersebut bermaksud untuk mewujudkan tujuan bersama. 

Baca juga :Demokrasi Pancasila Pada Masa Orde Baru


Lihat Edukasi Selengkapnya

Page 2

Pancasila merupakan ideologi bangsa, dasar atau fondasi dari berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila sering disebut sebagai falsafah atau pandangan hidup bangsa Indonesia dalam menjalankan kehidupan ketatanegaraan. 

Pancasila sebagai sistem filsafat berarti Pancasila merupakan seperangkat unsur-unsur yang memiliki fungsi sendiri-sendiri, saling terikat dan berkaitan, serta memiliki tujuan yang sama. Pancasila digunakan sebagai visi atau pedoman arah pembangunan bangsa.

Istilah filsafat sendiri secara etimologis serupa dengan bahasa arab falsafah dan bahasa Inggris philosophy yang berarti mencintai kebijaksanaan itu artinya upaya manusia untuk mencari kebijaksanaan sebagai landasan dari ilmu pengetahuan dalam hidup untuk kemajuan perkembangan peradaban. 

Menurut Aristoteles filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran yang terkandung dalam logika, fisika, etika, politik, dan estetika. Secara terminologis filsafat diartikan sebagai ilmu pengetahuan tentang hakekat segala sesuatu baik menyangkut Tuhan, manusia dan alam semesta untuk mencari kebenaran baik secara empiris maupun non empiris. 

Ciri berpikir filsafat adalah berpikir secara kritis, mendalam, konseptual, runtut, rasional, komprehensif, universal, spekulatif, sistematis, dan bersifat bebas.

Filsafat memiliki dua objek yaitu objek material dan objek formal. Objek material adalah segala sesuatu yang berwujud, baik yang tampak maupun tidak tampak, baik materi konkret, fisik, maupun material abstrak, psikis. Sedangkan objek formal filsafat adalah sudut pandang subjek menilai objek material.

Filsafat banyak memiliki fungsi diantaranya dapat membentuk karakter manusia yang arif bijaksana, mampu berpikir kritis, dan berpikir kreatif dalam menghadapi permasalahan yang timbul dalam kehidupan. 

Filsafat memiliki beberapa persamaan dengan ilmu pengetahuan yakni sama sama bersumber dari akal pikiran manusia yang berusaha mencari kebenaran yang bersifat logis, sistematis,dan rasional. Filsafat memiliki beberapa cabang yaitu metafisika, epistemologi, metodologi, logika, etika, dan estetika.

Pancasila sebagai sistem filsafat, artinya Pancasila sebagai suatu sistem yang merupakan keseluruhan dari bagian-bagian yang memiliki keterkaitan dan saling bergantungan satu sama lain dan saling bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu dan merupakan satu kesatuan yang utuh. 

Unsur-unsur dari sistem yakni terdiri dari beberapa bagian-bagian, bagian-bagian tersebut bersatu serta mempunyai tugas dan fungsi masing-masing, diantara bagian-bagian itu saling bekerjasama, kerjasama yang terjalin antar bagian-bagian tersebut bermaksud untuk mewujudkan tujuan bersama. 

Baca juga :Demokrasi Pancasila Pada Masa Orde Baru


Lihat Edukasi Selengkapnya

Page 3

Pancasila merupakan ideologi bangsa, dasar atau fondasi dari berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila sering disebut sebagai falsafah atau pandangan hidup bangsa Indonesia dalam menjalankan kehidupan ketatanegaraan. 

Pancasila sebagai sistem filsafat berarti Pancasila merupakan seperangkat unsur-unsur yang memiliki fungsi sendiri-sendiri, saling terikat dan berkaitan, serta memiliki tujuan yang sama. Pancasila digunakan sebagai visi atau pedoman arah pembangunan bangsa.

Istilah filsafat sendiri secara etimologis serupa dengan bahasa arab falsafah dan bahasa Inggris philosophy yang berarti mencintai kebijaksanaan itu artinya upaya manusia untuk mencari kebijaksanaan sebagai landasan dari ilmu pengetahuan dalam hidup untuk kemajuan perkembangan peradaban. 

Menurut Aristoteles filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran yang terkandung dalam logika, fisika, etika, politik, dan estetika. Secara terminologis filsafat diartikan sebagai ilmu pengetahuan tentang hakekat segala sesuatu baik menyangkut Tuhan, manusia dan alam semesta untuk mencari kebenaran baik secara empiris maupun non empiris. 

Ciri berpikir filsafat adalah berpikir secara kritis, mendalam, konseptual, runtut, rasional, komprehensif, universal, spekulatif, sistematis, dan bersifat bebas.

Filsafat memiliki dua objek yaitu objek material dan objek formal. Objek material adalah segala sesuatu yang berwujud, baik yang tampak maupun tidak tampak, baik materi konkret, fisik, maupun material abstrak, psikis. Sedangkan objek formal filsafat adalah sudut pandang subjek menilai objek material.

Filsafat banyak memiliki fungsi diantaranya dapat membentuk karakter manusia yang arif bijaksana, mampu berpikir kritis, dan berpikir kreatif dalam menghadapi permasalahan yang timbul dalam kehidupan. 

Filsafat memiliki beberapa persamaan dengan ilmu pengetahuan yakni sama sama bersumber dari akal pikiran manusia yang berusaha mencari kebenaran yang bersifat logis, sistematis,dan rasional. Filsafat memiliki beberapa cabang yaitu metafisika, epistemologi, metodologi, logika, etika, dan estetika.

Pancasila sebagai sistem filsafat, artinya Pancasila sebagai suatu sistem yang merupakan keseluruhan dari bagian-bagian yang memiliki keterkaitan dan saling bergantungan satu sama lain dan saling bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu dan merupakan satu kesatuan yang utuh. 

Unsur-unsur dari sistem yakni terdiri dari beberapa bagian-bagian, bagian-bagian tersebut bersatu serta mempunyai tugas dan fungsi masing-masing, diantara bagian-bagian itu saling bekerjasama, kerjasama yang terjalin antar bagian-bagian tersebut bermaksud untuk mewujudkan tujuan bersama. 

Baca juga :Demokrasi Pancasila Pada Masa Orde Baru


Lihat Edukasi Selengkapnya

Cara pandang terhadap ham sebagai suatu etos kerja baru, mengandung pengakuan akan nilai-nilai ham, sebut dan jelaskan?.

Perjanjian formal mengenai batas wilayah laut di bagian barat Selat Singapura telah diratifikasi Indonesia dalam undang-undang nomor.

Mengidentifikasi sikap tanggung jawab terkait keberagaman suku,agama,ras,dan antargolongan dalam bingkai bhinneka tunggal ika.

Dua sistem pengajaran yang diberlakukan oleh pemerintahan Belanda adalah pendidikan.

Kebijakan pemerintah pusat dalam menangani pandemi covid-19 sebagai komitmen kebangsaan untuk memperkuat NKRI​.

sebutkan dua hasil dari keputusan kongres 1 ?​

Birokrasi model apakah yang pernah berlaku di Indonesia dan model birokrasi apa yang paling cocok dengan kondisi masyarakat Indonesia.

Pengertian demokrasi dalam arti formal dan material menurut mustari pide(1996) adan isu-isu yang menonjol dalam kaitannya dengan demokrasi gelombang k … etiga sebagaimana juga yang dialami indonesia".

Sebutkan 4 contoh penggunaan lambang negara yang telah diatur dalam UU.

5 contoh alasan kerjasama bidang politik dengan asas perwakilan.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA