Masak rebung apakah harus direbus dulu?

BERITA DIY - Berikut cara merebus dan mengolah rebung yang benar agar cepat empuk, enak, tetap putih dan tidak merah.

Rebung merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang berasal dari akar bambu.

Makanan ini seringkali diolah oleh beragam jenis masakan oleh masyarakat Indonesia.

Sebelum diolah, rebung biasanya direbus terlebih dahulu agar mencapai tekstur yang empuk.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Crepes Isi Pisang Coklat Keju ala Rumahan yang Enak, Renyah, dan Dijamin Anti Ribet

Namun, tak jarang pada prosesnya membutuhkan waktu yang relatif lama untuk membuat rebung empuk.

Selain itu, tak jarang rebung yang terlalu lama direbus justru mengalami perubahan warna dari putih menjadi kemerah-merahan.

Selain teksturnya, rebung merupakan salah satu bahan makanan yang memiliki aroma yang tidak sedap.

Baca Juga: Resep Nasi Goreng Daging Sapi Olahan Idul Adha ala Resto di Rumah, Rahasia Agar Wangi dan Lezat

Masak rebung apakah harus direbus dulu?

(Image: Bigstockphoto)

Penulis: Valentina.J | Editor: Ria

Rebung sebenarnya memiliki rasa yang manis dan khas, tetapi tidak jarang saya mendapati rebung yang agak pahit dan berbau langu apalagi saat membeli lumpia. Alhasil, lumpia yang biasanya nikmat justru malah membawa malapetaka saat dimakan. Kamu punya pengalaman yang sama seperti saya? Nah, usut punya usut hal ini ternyata disebabkan karena cara pengolahannya yang salah. Seperti apa sih cara mengolah rebung yang benar? Simak tips di bawah ini ya!

1. Memilih rebung yang segar

Sebelum mengolah rebung, tentu saja kamu perlu tahu cara memilih rebung yang segar. Rebung bisa kamu beli di pasar ataupun supermarket dalam bentuk utuh atau yang sudah diiris tipis-tipis. Saat membeli rebung, pilihlah rebung yang masih muda karena dagingnya masih empuk (bukan lembek) dan belum terlihat serat-serat bambunya. Keempukan dagingnya dapat kamu lihat dari bagian pangkalnya yang belum menghijau. Tetapi kalau kamu masih ragu saat memilihnya, kamu bisa meminta tolong kepada penjualnya untuk memilihkannya untukmu. Lebih mudah bukan?

2. Menghilangkan rasa pahit

Rebung yang sudah kamu olah terasa pahit? Wah hati-hati ladies, karena ciri-ciri dari rebung yang beracun adalah rasa yang pahit. Oleh karena itulah setelah kita membeli rebung dari pasar, jangan lupa untuk mengupas kulit dari rebung untuk mencegah keracunan. Sebelum memulai mengolah rebung, kamu juga disarankan untuk merebus rebung bersama air garam selama 10-20 menit. Air rebusannya kemudian dibuang ya karena di dalamnya mengandung racun sianida. Jadi jangan digunakan lagi air rebusannya, apalagi dijadikan air seduhan kopi vietnam, nah lho!

3. Menghilangkan bau langu

Rebung memiliki bau langu atau pesing yang sangat menganggu buat sebagian orang. Bagi yang belum pernah mencium bau langu dari rebung, kamu bisa coba mampir ke pasar untuk mengetahui seperti apa baunya. Lalu kamu bisa coba tips dari ResepKoki ini untuk menghilangkan bau tersebut.

Cara untuk menghilangkan bau tersebut cukup mudah. Iris tipis-tipis rebung yang kamu sudah beli dan cucilah minimal 3 kali agar rebung bersih dari kotoran. Sesudahnya, lakukan tips untuk menghilangkan rasa pahit dari rebung. Kemudian, rebus ulang rebung kamu bersama daun jeruk dan jahe hingga teksturnya melunak. Bau daun jeruk dan jahe akan menghilangkan bau langu dari rebung sehingga rebung kamu siap untuk diolah jadi menu masakan lainnya.

Ternyata mudah kan mengolah rebung sebelum dimasak menjadi hidangan yang lezat. Sekarang kamu tidak perlu lagi sedih kalau mendapati lumpia dengan rebung yang pahit dan berbau langu. Kamu sudah bisa membeli dan mengolahnya sendiri untuk mendapatkan lumpia atau bahkan olahan rebung lain yang lebih lezat.

Masak rebung apakah harus direbus dulu?
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)

Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]

Liputan6.com, Jakarta Cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit mungkin sangat diinginkan oleh penggemar makanan satu ini. Tunas bambu muda ini memang bisa dijadikan berbagai olahan lezat. Rasanya yang unik dan khas membuat rebung enak diolah dengan ditumis, gulai, hingga dijadikan bahan lumpia. 

  • 4 Cara Mengolah Petai Agar Tidak Bau Sebelum Dimasak, Lebih Lezat
  • 11 Cara Mengolah Daging Kambing Agar Empuk dan Tidak Bau, Kenali Bagian Tubuhnya
  • 11 Cara Mengolah Daging Kambing Agar Empuk dan Tidak Bau, Kenali Bagian Tubuhnya

Namun, sering kali kamu mendapatkan rebung yang diolah masih mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Bahkan, ada kalanya juga jika kamu tidak mengolahnya dengan benar maka rebung akan terasa pahit.

Cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit bisa membuatnya terasa lebih nikmat. Kamu bisa melakukan beberapa cara mudah sebelum mengolahnya menjadi berbagai bahan masakan agar rasanya makin menggugah selera. Bau tak sedap dan rasa pahit pun tidak akan terasa lagi.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (23/7/2020) tentang cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit.

**Gempa Cianjur telah meluluhlantakkan Bumi Pasundan, mari bersama-sama meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Cianjur dengan berdonasi melalui: rekening BCA No: 500 557 2000 A.N Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih. Bantuan akan disampaikan dalam bentuk sembako, layanan kesehatan, tenda, dll. Kepedulian kita harapan mereka.

Pilih Rebung yang Berkualitas

Cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit harus diperhatikan sejak saat kamu membelinya. Saat membeli rebung, usahakan untuk membeli rebung yang masih segar. Rebung yang masih segar teksturnya lebih renyah dan warnanya segar. Sebaiknya beli rebung yang masih mentah.

Setelah rebung dibeli, kemudian potong rebung sesuai selera. Memotong rebung bisa panjang atau bulat lebar.

Rebus Hingga Empuk dan Buang Airnya

Cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit selanjutnya adalah merebusnya hingga empuk. Saat baru membeli rebung, sebaiknya kamu langsung merebusnya terlebih dahulu. Rebus hingga empuk, setelah itu air rebusannya langsung dibuang. Tiriskan dulu rebung yang sudah empuk, lalu cuci lagi sampai bersih. Setelah itu, baru kamu bisa mengolah rebung menjadi berbagai makanan lezat.

Cara Mengolah Rebung agar Tidak Bau dan Pahit

Rendam dalam Air Garam

Merendamnya dalam air garam juga bisa menjadi salah satu cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit. Coba rendam rebung dengan air garam selama sekitar 30 menit. Kemudian cuci bersih. Baru setelah itu bisa direbus atau dikukus untuk kemudian diolah sesuai keinginan.

Rebus dengan Air Kelapa

Cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit selanjutnya adalah merebusnya dengan air kelapa. Rebung yang sudah disimpan terlalu lama biasanya baunya akan lebih pekat. Kalau direbus dengan air biasa atau dikukus tak kunjung menghilangkan baunya, kamu bisa coba rebus dengan air kelapa.

Caranya mudah saja, siapkan air kelapa secukupnya lalu gunakan sebagai air rebusan untuk merebus rebung. Cita rasa rebung mungkin agak sedikit berubah tapi itu akan memberinya sensasi yang berbeda.

Cara Mengolah Rebung agar Tidak Bau dan Pahit

Rendam dengan Larutan Air Kapur Sirih

Salah satu cara mengolah rebung agar tidak baud an pahit berikutnya adalah merendamnya dengan larutan air kapur sirih. Hal ini khususnya bila kamu ingin tekstur rebung tetap terjaga, bisa coba pakai air kapur sirih ini.

Caranya dengan menyiapkan rebung yang sudah diiris lalu rendam dalam air kapur sirih selama beberapa menit. Baru cuci dan bilas hingga bersih sebelum diolah sesuai selera.

Kukus Rebung

Selain itu, kamu juga bisa mengukusnya sebagai cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit. Hal ini khususnya kalau kamu tidak ingin rebung terlalu berair saat diolah, kamu bisa kukus terlebih dahulu. Cuci rebung lalu kukus sampai cukup empuk. Dengan cara ini bau tak sedap dan rasa pahit bisa hilang.

Resep Lodeh Rebung

Setelah mengetahui cara mengolah rebung agar tidak bau dan pahit, kamu tentunya bisa menerapkan beberapa resep olahan rebung yang enak. Salah satunya adalah resep lodeh rebung ini.

Bahan:

- 500 gr rebung yang sudah di rebus.

- 150 gr daging tetelan, rebus empuk potong-potong (jangan buang air rebusannya).

- 1 genggam petai, belah dua.

- 1 ikat kecil kacang panjang, potong-potong.

Bahan bumbu halus:

- 5 siung bawang putih.

- 8 siung bawang merah.

- 5 butir kemiri goreng.

- 6 buah cabai merah besar (rebus matang agar warnanya lebih keluar).

- 10 buah cabai rawit (sesuai selera).

Bahan bumbu lain:

- 50 gr fibercreme (bisa diganti 65ml santan kental).

- 3 cm lengkuas, geprek.

- 5 lembar daun salam.

- Gula, garam, merica, kaldu bubuk secukupnya.

Cara membuat:

1. Tumis bumbu halus bersama lengkuas dan daun salam hingga harum dan matang.

2. Masukkan daging, aduk rata lalu masukkan air kaldu, tunggu mendidih.

3. Masukkan petai dan kacang panjang. Bumbui dengan gula, garam, merica dan kaldu bubuk.

4. Terakhir masukkan fibercreme atau santan, koreksi rasa lalu angkat dan sajikan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Apakah rebung harus direbus dulu?

Cara sederhana memasak rebung agar tidak bau dan pahit yakni dengan merebusnya terlebih dulu. Melansir dari laman NPR.org, proses perebusan dapat dilakukan sekitar 45-50 menit. Sebelum direbus, rebung tak perlu diiris tipis.

Berapa lama waktu merebus rebung?

Proses rebus rebung dengan air garam bisa dilakukan dalam waktu 45-50 menit.

Apakah rebung dapat dimakan mentah?

Pastikan rebung yang akan dikonsumsi telah matang sepenuhnya. Hal ini dikarenakan rebung mentah mengandung racun yang dapat membahayakan tubuh. Sebelum dimasak, rebung sebaiknya dipotong-potong dan direbus dalam air yang dicampur garam selama kurang lebih 20 menit.

Kenapa rebung direbus pahit?

Sebelum mengolah rebung segar, Anda mestinya membuang lapisan luarnya terlebih dulu. Lapisan ini berserat dan dapat membuat rebung pahit serta keras saat diolah.