Kertas tipis berwarna pada percobaan membuat lampu lalu lintas berfungsi untuk

sumber gambar : piqsels.com

 Cara Membuat Lampu Rambu Rambu Lalu Lintas Sederhana Dari Kardus

Lampu lalu lintas berfungsi untuk mengatur arus lalu lintas yang umumnya dipasang pada persimpangan jalan, tempat menyeberang para pejalan kaki atau zebra cross, dan dan juga tempat-tempat yang lainnya. Lampu ini berfungsi memberikan tanda kapan kendaraan harus berhenti dan berjalan secara bergantian. Fungsi utama lampu lalu lintas yaitu :

1. Untuk menghindari penumpukan atau kemacetan karena adanya perbedaan arus jalan bagi pergerakan kendaraan.

2. Mengatur persimpangan jalan utama untuk kendaraan serta para pejalan kaki dengan jalan sekunder supaya kelancaran arus lalu lintas tetap terjaga dan teratur.

3. Dapat mengurangi angka kecelakaan yang disebabkan karena tabrakan akibat perbedaan arus jalan.

Lampu lalu lintas mempunyai fungsi yang beragam, sesuai dengan kebutuhan khusus si tempat-tempat tertentu dan juga sesuai budaya negara yang menggunakannya. Tetapi secara umum, lampu lalu lintas memiliki 3 buah lampu yang yang masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda. Lampu yang berwarna merah berguna untuk pemberi tanda berhenti bagi semua pemakai kendaraan di jalan raya. Lampu yang berwarna kuning berguna untuk pemberi tanda  bersiap-siap bagi semua pengendara untuk mulai jalan. Lampu yang berwarna hijau berguna untuk pemberi tanda  kendaraan berjalan (tidak boleh berhenti).

Pada lampu lalu lintas setiap lampu di sambungkan dengan  saklar, kabel, dan juga sumber listrik kemudian lampu dinyalakan secara bergantian. Nah, kita juga bisa membuat sendiri lampu lalu lintas sederhana dengan memakai beberapa bahan sederhana yang ada di sekitar kita. Berikut ini cara membuat lampu rambu rambu lalu lintas sederhana dari kardus. Yuk kita simak!

 A. Bahan dan Alat Yang Harus Disiapkan

Langkah pertama pembuatan lampu lalu lintas sederhana, kita harus mempersiapkan beberapa bahan dan alat terlebih dahulu. Peralatan yang dibutuhkan untuk membuat lampu lalu lintas sederhana dari kardus adalah sebagai berikut.

- Kardus bekas

- 3 buah bola lampu kecil

- 3 buah baterai besar

- 3 Buah saklar bel berukuran kecih

- 3 buah tempat bola lampu

- Kabel berwarna merah dan hitam

- Kertas tipis atau kantong plastik berwarna merah, kuning dan hijau.

- Cutter atau gunting untuk membuat lubang.

- Lakban atau solasi untuk merekatkan lampu pada kotak kardus

B. Cara Membuat Lampu Lalu Lintas Sederhana :

Sesudah bahan dan peralatan telah siap, kita dapat memulai proses pembuatan lampu lalu lintas sederhana ini. Caranya adalah sebagai berikut :

1. Pertama-tama potong kertas kardus membentuk jaring-jaring balok, selanjutnya rakitlah jaring-jaring kardus sehingga membentuk balok. Di bagian belakang balok biarkan tetap terbuka, ini berfungsi untuk memasukan lampu ke dalam kotak kardus.

2. Sesudah balok kotak kardus jadi, buatlah 3 pola lingkaran pada balok secara vertikal. Kemudian gunting pola atau lubangi memakai cutter atau gunting di sekeliling garis lingkaran.

3. Setelah lubang dibuat, selanjutnya potonglah kantong plastik atau kertas tipis berwarna membentuk lingkaran sebanyak tiga buah yang agak lebih besar dari ukuran lubang pada kardus yang kita buat tadi dengan warna yang berbeda yang sudah kita persiapkan.

4. Tempelkan  kantong plastik atau kertas tipis tersebut pada lobang kardus tadi dengan urutan warna merah, kuning, lalu hijau.

5. Kemudian buat rangkaian listrik paralel memakai 3 bola lampu kemudian hubungkan pada saklar. Rangkailah dengan urutan susunan lampu dari atas ke bawah yakni warna merah, kuning, lalu hujau. Selanjutnya test rangkaian listrik yang kita buata tadi beberapa kali untuk memastikan lampu dan rangkaian berfungsi dengan baik. Jika masih belum dapat menyala, cobalah periksa bagian kabel atau saklar, mungkin tidak tersambung dengan benar.

6. Setelah rangkaian selesai dibuat, tempelkan dudukan lampu di setiap lingkaran lewat bagian belakang balok yang kita biarkan terbuka tadi. Supaya dapat merekat kuat pakailah lakban untuk merekatkannya.

7. Sekarang kita bisa mencoba lampu lalu lintas yang sudah kita buat dengan cara menyalakan lampu secara bergantian.

Cara pembuatan lampu lalu lintas sederhana di atas adalah penerapan salah satu contoh rangkaian listrik. Rangkaian listrik yaitu kumpulan komponen elektronika yang saling terangkai atau terhubung dengan sumber tegangan menjadi satu bentuk yang mempunyai kegunaan dan fungsi tertentu.

Dari percobaan di atas, bisa kita ambil kesimpulan bahwa lampu akan menyala jika rangkaian berada dalam kondisi tertutup (terhubung dengan saklar). Lampu dapat menyala karena terdapat aliran arus listrik dalam rangkaian.

Nah itulah cara membuat lampu rambu rambu lalu lintas sederhana dari kardus. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita, terutama bagi pelajar yang sedang belajar membuat rangkaian listrik sederhana. Jangan lupa tinggalkan komentar ya!

Christabel, siswa SDK Penabur, Duren Sawit, mengerjakan tugas sekolah di rumahnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (27/3/2020). Ia menggunakan situs Google Classroom untuk menerima pelajaran dari gurunya yang juga mengajar dari rumah saat terjadinya wabah Covid-19.

TRIBUNLOMBOK.COM - Panduan kunci jawaban Buku Tematik kelas 6 halaman 84 86 87 88 89: Buat Percobaan Rangkaian Lampu Lalu Lintas.

Buku Tematik Terpadu Kelas 6 Tema 3 mempelajari materi berjudul Tokoh dan Penemuan.

Kemudian, untuk Subtema 2 ini membahas tema berkaitan Penemuan dan Manfaatnya.

Dalam artikel, terdapat kunci jawaban halaman 84, 86, 87, 88, dan 89 untuk Pembelajaran 3.

Pembahasan Buku Tematik Tema 3 Kelas 6 ini hanya sebagai panduan bagi orang tua dalam membimbing anak belajar.

• Kunci Jawaban Halaman 46 47 48 49 51 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1 Buku Tematik Kelas 5 SD

• Kunci Jawaban Halaman 61 62 63 64 65 66 67 68 Tema 3 Subtema 2 Buku Tematik Kelas 6 SD

Berikut Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 Pembelajaran 3 Subtema 2 halaman 84, 86, 87, 88, dan 89:

Kunci Jawaban Halaman 84

Kita semua pasti sudah mengenal lampu lalu lintas. Kita sering melihat lampu lalu lintas di perempatan atau persimpangan jalan. Lampu lalu lintas terdiri atas tiga warna, yaitu merah, kuning, dan hijau.

Tahukah kamu siapa yang menemukan lampu lalu lintas?

Baca teks eksplanasi berikut dengan teliti!

Halaman selanjutnya arrow_forward

Sumber: Tribunnews

Tags:

Home » Kelas VI » Cara Membuat Lampu Lalu Lintas Sederhana

Menurut UU No. 22/2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan lampu lalu lintas adalah lampu yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan, tempat penyeberangan pejalan kaki (zebra cross), dan tempat arus lalu lintas lainnya. Lampu ini yang menandakan kapan kendaraan harus berjalan dan berhenti secara bergantian dari berbagai arah. Tujuan adanya lampu lalu lintas adalah : Pertama, untuk menghindari hambatan karena adanya perbedaan arus jalan bagi pergerakan kendaraan. Kedua, memfasilitasi persimpangan antara jalan utama untuk kendaraan dan pejalan kaki dengan jalan sekunder sehingga kelancaran arus lalu lintas dapat terjamin. Ketiga, mengurangi tingkat kecelakaan yang diakibatkan oleh tabrakan karena perbedaan arus jalan. Lampu lalu lintas memiliki banyak variasi, tergantung dari budaya negara yang menggunakannya dan kebutuhan khusus di perempatan tertentu. Namun secara umum lampu lalu lintas terdiri dari 3 buah lampu yang masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Lampu berwarna merah berfungsi sebagai tanda beberhenti bagi setiap pengendara di jalan raya. Lampu berwarna kuning berfungsi sebagai tanda  bersiap bagi pengendara untuk jalan. Lampu berwarna hijau berfungsi sebagai tanda  kendaraan berjalan (tidak boleh berhenti). Pada lampu lalu lintas masing-masing lampu di hubungkan dengan  kabel, saklar , dan batu baterai lalu lampu dinyalakan secara bergantian. Kita juga dapat membuat lampu lalu lintas sederhana dengan memanfaatkan beberapa bahan yang tersedia di sekitar kita. Berikut ini cara membuat lampu lalu lintas sederhana.


A. Alat dan Bahan Dalam proses pembuatan lampu lalu lintas sederhana dibutuhkan beberapa alat dan bahan yang dapat kita temukan. Alat-alat yang digunakan dalam membuat lampu lalu lintas sederhana antara lain sebagai berikut.

  1. Kardus bekas
  2. 3 buah bola lampu kecil
  3. 3 buah baterai besar
  4. 3 Buah saklar bel ukuran kecih
  5. 3 buah tempat bola lampu
  6. Kabel berwarna hitam dan merah
  7. Kantong plastik atau kertas tipis berwarna merah, kuning dan hijau.
  8. Gunting atau cutter untuk membuat lubang.
  9. Solasi atau lakban untuk menempelkan lampu pada kotak kardus.

B. Cara Membuat: Setelah alat dan bahan tersedia langkah selanjutnya adalah proses pembuatan lampu lalu lintas sederhana. Berikut ini langkah-langkah yang dapat ditempuh dalam membuat lampu lalu lintas sederhana.
  1. Potonglah kertas kardus membentuk jaring-jaring balok kemudian kardus dirakit sehingga membentuk balok seperti pada gambar. Pada bagian belakang balok dibiarkan tetap terbuka yang nantinya digunakan untuk memasukan lampu ke dalam kotak kardus.
  2. Setelah kotak kardus siap, buatlah 3 buah lingkaran pada balok tersebut dan potonglah menggunakan gunting/cutter di sekeliling garis lingkaran.
  3. Setelah lubang dibuat potonglah kertas tipis berwarna atau tas kresek berbentuk lingkaran sebanyak tiga buah dengan warna yang berbeda.
  4. Tempelkan  kertas tipis tersebut pada lobang kotak kardus dengan urutan warna merah, kuning, dan hijau.
  5. Buatlah rangkaian listrik paralel dengan menggunakan 3 bola lampu dan sambungkan pada saklar. Susunlah rangkaian seperti pada gambar di atas. Lampu disusun dengan urutan dari atas ke bawah yaitu merah, kuning, dan hujau. Ujilah rangkaian listrik buatanmu berulang kali agar benar-benar dapat berfungsi dengan baik. Apabila masih belum bisa menyala periksalah kabel atau saklar, mungkin ada yang tidak tersambung dengan baik.
  6. Setelah rangkaian selesai, tempelkan dudukan lampu pada setiap lingkaran melalui bagian belakang balok. Agar melekat pada kardus gunakan lakban
  7. Cobalah lampu lalu lintas yang telah dibuat dengan cara menyalakan lampu secara bergantian.

Pembuatan lampu lalu lintas sederhana pada tulisan di atas merupakan salah satu contoh penerapan rangkaian listrik. Rangkaian Listrik adalah suatu kumpulan komponen elektronika yang saling di hubungkan atau di rangkai dengan sumber tegangan menjadi satu kesatuan yang memiliki fungsi dan kegunaan tertentu. Rangkaian Listrik hanya terdapat arus listrik yang dapat mengalir jika listrik tersebut berada dalam keadaan terbuka. Dari percobaan di atas, dapat kita lihat bahwa lampu akan menyala apabila rangkaian berada dalam kondisi tertutup (tersambung dengan saklar). Lampu menyala karena dalam rangkaian terdapat aliran arus listrik.

Posted by Nanang_Ajim

Mikirbae.com Updated at: 3:44 PM

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA