Kenapa setiap bangun tidur jari tangan sakit

Merasakan jari tangan kaku saat bangun tidur dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menyebabkan ketidaknyamanan. Rutinitas di pagi hari, seperti sarapan atau mandi, dapat sulit dilakukan akibat kondisi ini.

Terdapat sejumlah kondisi yang dapat menyebabkan jari-jari tangan Anda menjadi kaku ketika baru bangun tidur. Simak berbagai penyebab dan cara mengatasinya berikut ini.

4 penyebab jari tangan kaku saat bangun tidur

Mulai dari osteartritis hingga kontraktur Dupuytren, waspadai berbagai penyebab jari tangan kaku saat bangun tidur ini.

1. Osteoartritis

Osteoartritis adalah jenis artritis yang menyebakan peradangan di sekitar persendian. Kondisi ini terjadi akibat kerusakan tulang rawan sendi yang terletak di antara tulang. Kurangnya gerakan saat tidur juga bisa menyebabkan persendian mengencang.

Selain jari tangan kaku, osteoartritis juga bisa memicu sejumlah gejala lain, seperti:

  • Nyeri sendi yang ringan hingga parah
  • Pembengkakan
  • Rasa kaku setelah bangun dari tempat tidur
  • Penurunan rentang gerak tubuh
  • Fleksibilitas tubuh yang berkurang.

Menurut The American Society for Surgery of the Hand, osteoartritis umumnya berdampak pada:

  • Dasar sendi ibu jari
  • Sendi yang paling dekat dengan ujung jari
  • Sendi tengah jari.

Terdapat sejumlah cara yang dapat direkomendasikan dokter untuk mengobati osteoartritis, di antaranya:

  • Obat-obatan pereda nyeri (baik oles atau oral) seperti obat antiradang nonsteroid.
  • Berolahraga (di darat maupun air)
  • Terapi fisik, okupasi, hingga olahraga
  • Menurunkan berat badan (jika penderitanya mengalami obesitas).
  • Menggunakan kompres panas atau dingin di bagian tubuh yang terdampak osteoartritis.

2. Rheumatoid artritis

Penyebab jari tangan kaku saat bangun tidur lainnya adalah rheumatoid artritis.

Jenis artritis ini adalah penyakit autoimun dan inflamasi yang menyebabkan sel imun di dalam tubuh menyerang sel-sel sehat. Kondisi ini menyebabkan peradangan di beberapa bagian tubuh.

Penderita rheumatoid artritis dapat mengalami kaku di bagian jari atau tubuh lainnya selama berjam-jam di pagi hari. Meski begitu, kondisi ini umumnya terasa di bagian jari dan pergelangan tangan.

Selain jari kaku, rheumatoid artritis juga bisa menyebabkan gejala lain, seperti:

  • Nyeri dan kaku pada lebih dari satu sendi
  • Nyeri tekan dan pembengkakan pada lebih dari satu sendi
  • Demam
  • Kelelahan
  • Merasa lemah
  • Penurunan berat badan.

Untuk mengatasi rheumatoid artritis, dokter dapat memberikan obat-obatan seperti antiradang nonsteroid guna meredakan rasa nyeri, atau steroid untuk meredakan peradangan dan memperlambat kerusakan pada sendi.

3. Tenosinovitis

Tenosinovitis atau trigger finger adalah kondisi medis yang juga bisa menyebabkan jari tangan kaku saat bangun tidur.

Penyakit ini terjadi akibat cairan di dalam selubung pelindung tendon jari mengalami peradangan. Tenosinovitis umumnya berdampak pada jari manis dan ibu jari. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa jari lainnya bisa terdampak.

Selain jari kaku, tenosinovitis dapat memicu gejala lain yang mengganggu aktivitas sehari-hari, di antaranya:

  • Rasa sakit saat menekuk atau meluruskan jari
  • Pembengkakan
  • Pembengkokan jari
  • Munculnya benjolan lunak di pangkal jari di sisi telapak tangan
  • Sensasi mengunci atau munculnya suara saat menggerakkan jari.

Menurut The American Academy of Orthopaedic Surgeons, rasa kaku dan sensasi mengunci pada jari yang dapat terasa lebih parah setelah tubuh tidak aktif dalam jangka waktu lama, seperti saat bangun tidur.

Jika tenosinovitis bersifat ringan, dokter mungkin akan merekomendasikan penderitanya untuk beristirahat, menghindari hal-hal yang membuat gejalanya kambuh, atau menaruh kompres es di area yang terdampak untuk meredakan rasa nyeri.

Jika kasusnya parah, dokter dapat merekomendasikan operasi guna memperbaiki tendon atau mengangkat bagian keras kalsium yang menumpuk dan menyebabkan masalah tendon.

4. Kontraktur Dupuytren

Kontraktur Dupuytren adalah kondisi medis yang berdampak pada fascia, yakni jaringan ikat yang mengelilingi tulang.

Kondisi ini paling sering menyerang jari manis atau kelingking, dan umumnya terjadi di pagi hari setelah bangun tidur.

Jenis kolagen yang sering ditemui di tangan adalah kolagen tipe 1. Namun, kontraktur Dupuytren menyebabkan kolagen tersebut digantikan kolagen tipe 3. Pergantian ini mengakibatkan perubahan dalam mobilitas tangan dan kekuatan genggaman.

Penyebab dari kontraktur Dupuytren belum diketahui secara pasti. Meski begitu, faktor genetik dipercaya memiliki peran.

Menurut sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Nature Reviews Rheumatology, 68 persen pria yang memiliki saudara pengidap kontraktur Dupuytren, juga mengalami kondisi yang sama.

Terdapat beberapa cara mengatasi kontraktur Dupuytren yang dapat dilakukan, salah satunya adalah operasi.

Opsi operasi dapat diambil jika penderitanya memiliki gangguan pada pergerakan tangan akibat kontraktur Dupuytren.

Saat melakukan pembedahan, dokter akan membuat sayatan di tangan dan mengangkat jaringan yang menebal. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan mobilitas jari.

Kapan harus ke dokter?

Segera periksakan diri Anda ke dokter jika berbagai hal di bawah ini terjadi:

  • Tangan kaku yang muncul setelah mengalami cedera
  • Tangan kaku yang disertai dengan rasa nyeri dan pembengkakan
  • Berdampak pada rentang gerak pergelangan tangan dan jari
  • Tidak kunjung membaik meski sudah beristirahat di rumah
  • Berdampak buruk pada aktivitas sehari-hari.

Jika Anda memiliki pertanyaan seputar kesehatan, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.

Mengapa Bangun tidur jari tangan sakit?

Jari tangan kaku saat bangun tidur merupakan kondisi yang bisa mengganggu kenyamanan Anda di pagi hari. Umumnya, masalah ini disebabkan oleh osteoartritis, rheumatoid arthritis, tenosinovitis, hingga kontraktur Dupuytren. Untuk mengatasinya, dokter akan memberikan pengobatan sesuai dengan penyebabnya.

Apa penyebab jari tangan terasa nyeri?

Nyeri pada jari-jari tangan juga bisa terjadi karena kelelahan atau melakukan gerakan yang dipaksakan dan dilakukan berulang-ulang menggunakan jari tertentu. Nyeri dan kaku juga bisa terjadi karena osteoarthritis pada Bagian tangan.

Jari

Langkah Sederhana Mengatasi Nyeri Sendi pada Jari Tangan Mengistirahatkan sendi jari tangan. Jangan melakukan aktivitas apa pun dengan jari tangan. Kompres dingin untuk mengurangi pembengkakan. Konsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti paracetamol atau ibuprofen.

Apa penyebab jari tangan kaku dan sakit?

Sensasi kaku di jari-jari tangan yang membuatnya susah digerakkan dapat diakibatkan oleh cedera, seperti: patah. keseleo. cedera pada tendon atau otot.

Jari tangan kaku apakah asam urat?

Gejala asam urat di tangan yang paling sering terjadi adalah tangan, termasuk pergelangan dan jari kaku, membengkak, kemerahan, dan disertai rasa nyeri, perih, dan panas. Gejala ini bisa kambuh tiba-tiba di malam hari atau di pagi hari saat baru bangun tidur.

Kenapa jari tangan dan kaki kaku saat bangun tidur?

Jari-jari tangan yang kaku di pagi hari dapat disebabkan oleh berbagai masalah pada sendi atau syaraf. Para ahli berpendapat munculnya kaku dipagi hari akibat kekakuan sendi karena tidak digunakan selama tidur. Untuk mendapatkan diagnosis yang tepat, maka harus melakukan pemeriksaan ke dokter.