Kenapa diet tidak boleh minum susu?

“Mengonsumsi susu rendah lemak untuk diet jadi salah satu tips guna menurunkan berat badan. Adapun alasannya, yakni mengandung rendah kalori, omega-3 dan dapat membantu menurunkan berat badan.”

Kenapa diet tidak boleh minum susu?

Halodoc, Jakarta – Diet adalah perubahan pola makan yang bertujuan untuk menurunkan bobot tubuh. Mereka yang melakukannya perlu menghindari asupan tinggi gula dari makanan dan minuman manis.

Tak hanya itu, mereka juga perlu menghindari asupan lemak trans yang terdapat di dalam susu full cream. Sebagai gantinya, mereka bisa mengonsumsi susu rendah lemak.

Susu rendah lemak adalah susu yang mengandung lemak berkisar 1.3 hingga 1.5%. Asupannya lemaknya terbilang lebih rendah ketimbang susu full cream dan dilengkapi dengan tinggi kandungan kalsium.

Susu rendah lemak untuk diet mengandung asupan lain yang dapat mendukung proses penurunan berat badan. Di antaranya protein, karbohidrat, selenium dan mineral seperti kalsium, magnesium, zinc, kalium serta fosfor.

Manfaat Susu Rendah Lemak untuk Diet

1. Rendah Kalori

Susu rendah lemak memiliki lebih sedikit kalori ketimbang jenis susu lainnya, seperti susu full cream atau susu murni. Di dalamnya juga mengandung tinggi vitamin berkat proses fortifikasi, yakni metode penambahan nutrisi tertentu ke dalam bahan pangan. Dalam susu rendah lemak, mengandung 9 persen vitamin A dan 29 persen vitamin D yang dapat mencukupi asupan harian tubuh.

2. Mengandung Omega-3

Dalam satu cangkir berkisar 237 mililiter susu rendah lemak mengandung 9.8 miligram omega-3. Asupan ini bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan otak dan jantung. Tak hanya itu, nutrisi tersebut juga dapat menurunkan risiko kanker.

3. Menurunkan Berat Badan

Mengonsumsi susu rendah lemak dapat membantu menurunkan berat badan. Di dalamnya mengandung tinggi kalsium yang dapat mencegah penumpukan lemak. Caranya dengan membantu memecah dan menghambat penyerapan lemak dalam tubuh.

Kandungan Nutrisi Dalam Susu Rendah Lemak

1. Kalori

Sebagai perbandingan, secangkir susu murni mengandung 150 kalori dan 1 cangkir susu rendah lemak mengandung 110 kalori per cangkir.

2. Protein

Susu rendah lemak mengandung 8 gram protein per cangkir. Di dalamnya mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti arginine, isimecine, lysine, methionine, histidine, phenylalanine, threonine, tryptophan dan valine.

3. Vitamin dan Mineral

Susu rendah lemak mengandung nutrisi yang dapat meningkatkan kesehatan tulang, seperti kalsium, vitamin D dan fosfor. Susu ini juga mengandung sumber riboflavin, vitamin B-12 dan vitamin A.

4. Lemak

Susu rendah lemak mengandung 2.5 gram lemak. Mayoritas lemak dalam susu rendah ini adalah lemak jenuh. Jadi, meski memiliki takaran yang rendah, asupannya juga perlu dibatasi guna meningkatkan keberhasilan diet yang dilakukan.

Jika mengalami kendala atau gangguan kesehatan saat melakukan diet, disarankan untuk membuat janji medis guna melakukan pemeriksaan. Kamu juga bisa bertanya langsung seputar asupan yang dibutuhkan oleh tubuh dengan tanya dokter lewat aplikasi Halodoc.

Jika membutuhkan informasi lain seputar diet dan nutrisi, kesehatan, gaya hidup dan pola hidup sehat lainnya, silakan download Halodoc sekarang juga!

Minum Susu Bisa Turunkan Berat Badan, Begini Penjelasannya

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood

Rabu, 30 Okt 2019 16:30 WIB

Kenapa diet tidak boleh minum susu?
Foto: Shutterstock

Jakarta - Minum susu bisa turunkan berat badan asal tepat mengonsumsinya. Peneliti menjelaskan alasan di balik klaim minum susu bisa turunkan berat badan ini.

Saat sedang turunkan berat badan, konsumsi susu sering kali dihindari. Susu dicap bisa menghambat proses penurunan berat badan. Padahal anggapan ini tidak sepenuhnya tepat. Susu kerap disebut sebagai "makanan komplet" karena kandungan nutrisinya.

Dikutip dari Times of India (30/10), susu mengandung banyak nutrisi baik untuk tubuh seperti protein dan kalsium. Soal klaim minum susu bisa turunkan berat badan, hal ini sudah dibuktikan para peneliti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kenapa diet tidak boleh minum susu?
Foto: iStock


Menurut laporan terbaru yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition, konsumsi produk susu seperti susu bisa membantu usaha penurunan berat badan. Pemimpin penelitian Danit R. Shahar menjelaskan, "Penelitian kami menyarankan konsumsi kalsium dan vitamin D lebih tinggi berkaitan dengan penurunan berat badan yang lebih efektif."

Mereka melihat data dari partisipan yang mengonsumsi lebih banyak produk susu setiap harinya, alami penurunan berat badan sekitar 5,4 kg dalam 6 bulan. Sedangkan partisipan yang tidak konsumsi banyak produk susu hanya kehilangan 3,1 kg berat badan dalam 2 tahun.

Meski kaitan langsung antara minum susu dan penurunan berat badan belum terlalu jelas, setidaknya ada bukti untuk mempertimbangkan asupan susu sebagai makanan sehari-hari.

Kenapa diet tidak boleh minum susu?
Foto: iStock


Salah satu alasan utama susu baik untuk kesehatan adalah sifat susu yang mengenyangkan. Susu mengandung hormon bernama peptide YY yang terkenal dengan sifat 'pelawan lapar'. Sehingga disarankan untuk minum susu di pagi hari agar di waktu makan selanjutnya, seseorang tidak kalap makan.

Baca Juga: Minum Segelas Susu Saat Sarapan Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

Susu juga baik diminum usai berolahraga. Susu memasok energi instan yang biasanya banyak hilang dalam sesi olahraga. Sekaligus menguatkan tulang dan otot. Susu mengandung kalsium, protein, vitamin B2, B12, dan nutrisi penting lainnya.

Kenapa diet tidak boleh minum susu?
Foto: iStock


Lalu seperti apa anjuran minum susu? Perlu diperhatikan bahwa susu dengan perasa lebih enak, namun bukan pilihan terbaik untuk turunkan berat badan. Pilih susu plain yang tidak ditambahkan rasa karena kalorinya lebih sedikit.

Untuk orang dewasa, sekitar 250 ml susu per hari mengandung sekitar 150 kalori. Sedangkan segelas susu skim hanya 83 kalori. Keduanya bebas dipilih, sebaiknya berdasarkan kebutuhan kalori harian.

Kenapa diet tidak boleh minum susu?
Foto: iStock


Sebelumnya, peneliti juga menemukan konsumsi susu cokelat bisa turunkan berat badan. Salah satunya karena efek kalsium. Para peneliti memperkirakan konsumsi lebih dari 1.000 miligram kalsium dapat menghilangkan hampir 8 kg lemak.

Lebih bagus lagi karena penelitian lain menunjukkan bahwa susu termasuk kalsium yang paling mudah diserap tubuh. Karenanya tak ada salahnya rutin mengonsumsi susu, termasuk ketika Anda ingin menurunkan berat badan.

Baca Juga: Minum Susu Cokelat Bisa Turunkan Berat Badan, Ini Sebabnya


Simak Video "Resep Hidangan Natal Simpel: Baked Camembert"
[Gambas:Video 20detik]
(adr/odi)

minum susu bisa turunkan berat badan minum susu minum susu saat diet susu untuk turunkan berat badan

Apakah boleh minum susu saat diet?

Para ahli kesehatan dan ahli gizi menjamin untuk memasukkan susu ke dalam makanan sehari-hari, jika Anda berencana untuk menurunkan berat badan. Ini karena susu kaya akan nutrisi seperti Kalsium, Kalium, Vitamin B12, Vitamin D dan Riboflavin.

Susu apa saja yang bisa untuk diet?

5 Susu Rendah Lemak Terbaik untuk Orang Obesitas Tinggi yang....
Susu Ultra Milk Low Fat High Calcium. Rasa-rasanya Ultra Milk adalah produk susu kemasan paling favorit di Indonesia. ... .
2. Susu Marigold Low Fat. ... .
3. Susu Tropicana Slim Low Fat. ... .
4. Susu WRP Diet to Go. ... .
Susu Bear Brand Gold..

Apakah susu mempengaruhi berat badan?

Sebuah penelitian dalam jurnal Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine menguak bahwa minum susu hingga tiga kali sehari memang bisa menambah berat badan karena lemak dan protein tambahan yang terkandung dalam segelas susu.