Show
Operator dalam pemrograman digunakan untuk melakukan operasi tertentu. Misalkan kita ingin menjumlahkan nilai dari variabel x dan y, maka kita bisa menggunakan operator penjumlahan (+). Ada enam jenis kelompok operator dalam pemrograman Java:
Bila digambarkan dalam mind map, akan terlihat seperti ini: Ukuran penuh dari mind map ini dapat kamu lihat di: coggle.it Apa saja perbedaan dari semua jenis operator tersebut? Mari kita bahas, satu per satu… 1. Operator AritmatikaOperator aritmatika digunakan untuk melakukan operasi aritmatika. Operator ini terdiri dari:
Bagaimana cara pakainya? Mari kita coba praktik…Buatlah kelas baru bernama OperatorAritmatika, kemudian ikuti kode berikut: import java.util.Scanner; public class OperatorAritmatika { public static void main(String[] args) { int angka1; int angka2; int hasil; Scanner keyboard = new Scanner(System.in); System.out.print("Input angka-1: "); angka1 = keyboard.nextInt(); System.out.print("Input angka-2: "); angka2 = keyboard.nextInt(); // penjumlahan hasil = angka1 + angka2; System.out.println("Hasil = " + hasil); System.out.print("Input angka-1: "); angka1 = keyboard.nextInt(); System.out.print("Input angka-2: "); angka2 = keyboard.nextInt(); // pengurangan hasil = angka1 - angka2; System.out.println("Hasil = " + hasil); System.out.print("Input angka-1: "); angka1 = keyboard.nextInt(); System.out.print("Input angka-2: "); angka2 = keyboard.nextInt(); // perkalian hasil = angka1 * angka2; System.out.println("Hasil = " + hasil); System.out.print("Input angka-1: "); angka1 = keyboard.nextInt(); System.out.print("Input angka-2: "); angka2 = keyboard.nextInt(); // Pembagian hasil = angka1 / angka2; System.out.println("Hasil = " + hasil); System.out.print("Input angka-1: "); angka1 = keyboard.nextInt(); System.out.print("Input angka-2: "); angka2 = keyboard.nextInt(); // Sisa Bagi hasil = angka1 % angka2; System.out.println("Hasil = " + hasil); } } Silahkan jalankan programnya: Mudah bukan…? Semakin banyak latihan, semakin mantap. Sekarang coba contoh kasus: Program menghitung keliling persegi panjang. 2. Operator PenugasanOperator penugasan (Assignment Operator) fungsinya untuk meberikan tugas pada variabel tertentu. Biasanya untuk mengisi nilai. Contoh: Variabel a ditugaskan untuk menyimpan nilai 10. Operator Penugasan terdiri dari:
Mari Kita Coba…Sekarang, buatlah sebuah kelas baru beranama OperatorPenugasan. Kemudian ikuti kode berikut: public class OperatorPenugasan { public static void main(String[] args) { int a; int b; // Pengisian nilai a = 5; b = 10; // penambahan b += a; // sekarang b = 15 System.out.println("Penambahan : " + b); // pengurangan b -= a; // sekarang b = 10 (karena 15-5) System.out.println("Pengurangan : " + b); // perkalian b *= a; // sekarang b = 50 (karena 10*5) System.out.println("Perkalian : " + b); // Pembagian b /= a; // sekarang b=10 System.out.println("Pembagian : " + b); // Sisa bagi b %= a; // sekarang b=0 System.out.println("Sisa Bagi: " + b); } } Hasil outputnya: 3. Operator PambandingSepeti namanya, tugas oprator ini untuk membandingkan. Operator ini juga dikenal dengan opeartor relasi. Nilai yang dihasilkan dari operator ini berupa boolean, yaitu: true dan false. Operator ini terdiri dari:
contoh: Maka x akan bernilai true, karena 10 lebih kecil dari 12. Untuk lebih jelasnya… Mari kita coba dalam kodeBuatlah sebuah kelas baru bernama OperatorPembanding. Kemudian ikuti kode berikut: public class OperatorPembanding { public static void main(String[] args) { int nilaiA = 12; int nilaiB = 4; boolean hasil; // apakah A lebih besar dari B? hasil = nilaiA > nilaiB; System.out.println(hasil); // apakah A lebih kecil dari B? hasil = nilaiA < nilaiB; System.out.println(hasil); // apakah A lebih besar samadengan B? hasil = nilaiA >= nilaiB; System.out.println(hasil); // apakah A lebih kecil samadengan B? hasil = nilaiA <= nilaiB; System.out.println(hasil); // apakah nilai A sama dengan B? hasil = nilaiA == nilaiB; System.out.println(hasil); // apakah nilai A tidak samadengan B? hasil = nilaiA != nilaiB; System.out.println(hasil); } } Kode program di atas, akan menghasilkan output seperti ini: 4. Operator LogikaKalau kamu pernah belajar logika matematika, pasti tidak akan asing dengan operator ini.
Operator Logika digunakan untuk membuat operasi logika. Misalnya seperti ini:
Jika ditanya, apakah Petani Kode programmer yang menggunakan Linux? Tentu kita akan cek dulu kebenarannya
Apa petanikode programmer dan menggunakan Linux? Pertnyataan 1 && Pernyataan 2 = true Bingung? Coba cek lagi tabel kebenaran untuk logika AND.
Masih bingung…? Sepertinya kamu harus buka lagi pelajarann logika matematika 😄. Lalu bagaimana pengunaanya di program? Langsung Saja dicoba Program BerikutBuatlah sebuah kelas baru beranama OperatorLogika. Kemudian ikuti kode berikut ini: Silahkan jalankan dan perhatikan hasilnya: 5. Operator BitwiseOperator bitwise merupkan operator yang digunakan untuk operasi bit (biner). Operator bitwise terdiri dari:
Operator ini berlaku untuk tipe data int, long, short, char, dan byte. Operator ini akan menghitung dari bit-ke-bit. Misalnya, kita punya variabel a = 60 dan b = 13. Bila dibuat dalam bentuk biner, akan menjadi seperti ini: a = 00111100 b = 00001101 Kemudian, dilakukan operasi bitwise Operasi AND a = 00111100 b = 00001101 a & b = 00001100 Operasi OR a = 00111100 b = 00001101 a | b = 00111101 Operasi XOR a = 00111100 b = 00001101 a ^ b = 00110001 Opearsi NOT (Negasi/kebalikan) a = 00111100 ~a = 11000011 Konsepnya memang hampir sama dengan opeartor Logika. Bedanya, Bitwise digunakan untuk biner. Untuk lebih jelasnya… Mari kita coba dalam programBuat kelas baru dengan nama OperatorBitwise, kemudian ikuti isinya sebagai berikut. public class OperatorBitwise { public static void main(String[] args) { int a = 60; /* 60 = 0011 1100 */ int b = 13; /* 13 = 0000 1101 */ int c = 0; c = a & b; /* 12 = 0000 1100 */ System.out.println("a & b = " + c); c = a | b; /* 61 = 0011 1101 */ System.out.println("a | b = " + c); c = a ^ b; /* 49 = 0011 0001 */ System.out.println("a ^ b = " + c); c = ~a; /*-61 = 1100 0011 */ System.out.println("~a = " + c); c = a << 2; /* 240 = 1111 0000 */ System.out.println("a << 2 = " + c); c = a >> 2; /* 215 = 1111 */ System.out.println("a >> 2 = " + c); c = a >>> 2; /* 215 = 0000 1111 */ System.out.println("a >>> 2 = " + c); } } Perhatikanlah hasil outputnya: 6. Operator TernaryOpertor ini unik, seperti membuat pertanyaan. Simbolnya menggunakan tanda tanya (?) dan titik-dua (:) untuk memisah jawabannya. Pada contoh di atas, “Kamu suka aku” adalah pertanyaan atau kondisi yang akan diperiksa. Kalau jawabannya benar, maka iya. Sebaliknya akan tidak. Lebih jelasnya, mari kita coba… Program dengan Operator TernaryBuatlah sebuah kelas baru dengan nama OperatorTernary, kemudian ikuti kode berikut. public class OperatorTernary { public static void main(String[] args) { boolean suka = true; String jawaban; // menggunakan operator ternary jawaban = suka ? "iya" : "tidak"; // menampilkan jawaban System.out.println(jawaban); } } Hasil outputnya: Sekarang coba ganti nilai variabel suka menjadi false, lalu dijalankan lagi. Pasti akan menghasilkan tidak. Cara lain, dapat juga membuat kondisi seperti ini: int suka = 8; String jawaban = (suka > 5) ? "iya" : "tidak"; Apa Selanjutnya?Kita sudah mempelajari berbagai jenis operator dalam pemrograman Java. Ya, operator memang sangat erat kaitannya dengan ilmu matematika. Maka dari itu, programmer dituntut untuk bisa matematika. Selanjutnya, silahkan pelajari konsep percabangan atau control flow dalam Java. Kalau ada yang ditanyakan, silahkan tuliskan di komentar. |