To effectively create a function that converts the casing of a string to camel-case, the function will also need to convert each string to lower-case first, before transforming the casing of the first character of non-first strings to an uppercase letter. Show My example string is:
Many other solutions provided to this question return this:
What I believe should be the expected, desired output would be this though, where all the mid-string uppercase characters are first transformed to be lowercase:
This can be done WITHOUT using any ≤ ES5 Version
I'll break down what each line does, and then provide the same solution in two other formats— ES6 and as a Explainer
Condensed ES6+ (One-Liner) Version
String.prototype method version Pada kesempatan ini di tutorial Clean Code, dari KonsepKoding akan membahas mengenai 5 Gaya Penulisan Kode di Bahasa Pemrograman, hal ini perlu diketahui jika kamu seorang IT Profesional, Programer, Coder maupun Developer. Kenapa kita harus tahu gaya penulisan pada pemrograman? Jawabannya simpel, kode yang kamu tulis mencerminkan kamu, dan kita tahu dalam membangun sebuah project pastinya tidak luput dari yang namnya bekerjasama dengan orang lain (Kerja Tim), bayangkan jika kamu menulis kode hanya kamu yang memahami dan developer tidak tahu apa yang mereka baca, maka tim project tersebut akan kalang kabut dan tidak kompak. 5 Gaya Penulisan Pemrograman1. Snake Case (snake-case)Snake case menggabungkan kata-kata dengan mengganti setiap spasi dengan garis bawah (_) dan, dalam versi semua huruf besar, semua huruf kapital, berikut contohnya Bool is_true = true Snake Case biasa digunakan dalam bahasa pemrograman prosedural PHP, penamaan field database , bahasa C, dan response API. 2. Camel Case (camelCase)Camel Case menggabungkan kata-kata dengan mengkapitalisasi semua kata mengikuti kata pertama dan menghapus spasi, sebagai berikut: var isTrue = true Camel Case biasa digunakan pada bahasa dengan paradigma OOP dan Funtional, contoh besar bahasa yang menggunakan Camel Case adalah : javascript, java, swift, python dan dart. Selain itu Camel Case hanya digunakan untuk variables, constanta, method dan function. 3. Pascal Case (PascalCase)Pascal Case menggabungkan kata-kata dengan mengkapitalisasi semua kata (bahkan kata pertama) dan menghilangkan spasi, sebagai berikut contohnya : let IsTrue = true Pascal Case biasa digunakan dalam Bahasa C#, dan untuk bahasa lain seperti PHP, Swift, Dart, Javascript juga menggunakan Pascal Case namun hanya untuk penamaan Class/Kelas saja, karena Sebuah kelas dianjurkan menggunakan Pascal Case agar bisa dengan mudah dibedakan dengan method maupun variables di file tersebut. 4. Kebab Case (kebab-case)Kebab case menggabungkan kata-kata dengan mengganti setiap spasi dengan tanda hubung (-), sebagai berikut: first-name Kebab Case biasa digunakan untuk penulisan style CSS dan penamaan database SQL. 5. All caps (ALL_CAPS)All Caps adalah cara penulisan kode dengan mengguakan capslock untuk penulisan di pemrograman. Contohnya sebagai berikut HASCOLOR All Caps biasa digunakan untuk menulis sebuah Konstanta file, misal Konstanta File menyimpan JWT token di local data/ sql lite dan lain sebagainya. |