Buku panduan kontes ikan cupang di indonesia

Penilaian Ikan Cupang Kontes – Ikan Cupang adalah salah satu ikan hias peliharaan yang sangat dikenal oleh masyarakat, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Ikan ini mempunyai bentuk yang sangat cantik, warna yang indah, serta perilakunya yang unik. Menjadikan daya tarik bagi para penghobi untuk semakin menyukai ikan yang satu ini. Ikan ini adalah salah satu dan teritorial atau ikan yang mempunyai dari kekuasaan masing-masing di alam liar nya. Jika merasa terancam atau ada musuh yang mendekat ikan ini akan mengembangkan insangnya untuk menakuti lawannya, saat proses ini terjadi terdapat keindahan yang bisa kita lihat dari ikan cupang ini terutama bagian ekor dan sirip-siripnya.

Di kalangan penghobi ikan cupang hias ini banyak diselenggarakan kompetisi-kompetisi baik itu nasional ataupun lokal. Tujuannya untuk menambah popularitas, semangat, dan menjalin silaturahmi terhadap sesama penghobi ikan cupang. Bagi teman-teman yang belum pernah mengikuti kontes ikan cupang atau berencana ingin mengikutinya mungkin masih bingung tentang standar penilaian ikan cupang pada saat kontes, apa sih yang dinilai dari ikan cupang saat kontes?

Pertanyaannya mungkin sama dengan saya ketika saya mulai memasuki dunia hobi ikan cupang ini, saya penasaran kira-kira apa yang jadi penilaian para juri ketika menilai ikan cupang saat kontes. Penilaian ikan cupang kontes sebenarnya berbeda-beda tergantung jenis ikan cupang yang sedang dilombakan. Berikut ini saya infokan penilaian ikan cupang kontes berdasarkan jenisnya (plakat halfmoon, serit, giant, doubletail, junior, dan famale) Menurut ABI atau Assosiasi Betta Indonesia.

Daftar Isi

  • 1 Standar Penilaian Cupang Kontes
    • 1.1 Penilaian cupang halfmoon
    • 1.2 Penilaian cupang serit (crowntail)
    • 1.3 Penilaian cupang plakat
    • 1.4 Penilaian cupang doubletail
    • 1.5 Penilaian cupang giant

Sebelum itu coba perhatikan dulu anatomi pada ikan cupang ini

Buku panduan kontes ikan cupang di indonesia

Penilaian cupang halfmoon

Buku panduan kontes ikan cupang di indonesia

Dorsal

  • Tegak
  • Mengembang Sempurna.
  • Melewati /Masuk ekor kebelakang.
  • Terlihat sedikit lebih tinggi dari ekor.
  • Mulus tanpa lipatan.

Ekor

  • Bukaan minimal 1800
  • Mengembang Sempurna.
  • Mengunci masuk melewati batas bagian belakang dorsal dan anal.
  • Ekor simetris dan seimbang
  • Ekor berbentuk busur, tidak membulat (oval).
  • Ekor mulus tanpa lipatan.

Anal / Sirip Bawah

  • Berbentuk Trapezoid.
  • Mengembang sempurna.
  • Mulus tanpa lipatan.
  • Terlihat sedikit lebih panjang dari Ekor.

Dasi

  • Sama Panjang
  • Bentuk Seimbang
  • Minimal ¾ dari panjang anal..
  • Tidak Bengkok / melengkung.

Sirip Renang

  • Utuh dan seimbang.
  • Tidak mendayung terbalik.
  • Bentuk sesuai dengan kategori.

Badan

  • Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal ekor.
  • Proporsional (tidak terlalu gemuk / kurus).
  • Mulus tanpa cacat.

Kepala

  • Terlihat lurus.
  • Tidak menyendok (dolphin).
  • Tidak cacat.
  • Kedua tutup insang membuka sempurna

Penilaian cupang serit (crowntail)

Buku panduan kontes ikan cupang di indonesia

Sirip Atas/Dorsal

  • Jumlah tulang serit minimal 8.
  • Jarak spasi antar tulang sama.
  • Harus lebih tinggi dari bukaan ekor.
  • Tulang-tulang lurus tidak bengkok.

Ekor/Caudal

  • Bukaan minimal 170 derajat.
  • Spasi sama rata.
  • Bentuk ray sama dan seimbang.
  • Tulang-tulang lurus tidak bengkok.

Sirip Bawah/Anal

  • Jarak Spasi antar tulang Sama.
  • Tulang-tulang beraturan dari depan sampai kebelakang.
  • Tulang-tulang lurus tidak bengkok.

Dasi

  • Sama Panjang.
  • Bentuknya seimbang
  • Melewati anal fin.

Sirip Renang

  • Utuh dan seimbang.
  • Tidak mendayung terbalik.
  • Bentuk sesuai dengan kategori.

Badan

  • Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal ekor.
  • Proporsional (tidak terlalu gemuk / kurus).
  • Mulus tanpa cacat.

Kepala

  • Terlihat lurus.
  • Tidak menyendok (dolphin).
  • Tidak cacat.
  • Kedua tutup insang membuka sempurna

Penilaian cupang plakat

Buku panduan kontes ikan cupang di indonesia

Dorsal

  • Tegak
  • Mengembang Sempurna.
  • Melewati /Masuk ekor kebelakang.
  • Terlihat sedikit lebih tinggi dari ekor.
  • Mulus tanpa lipatan.

Ekor

  • Bukaan minimal 1800
  • Mengembang Sempurna.
  • Mengunci masuk melewati batas bagian belakang dorsal dan anal.
  • Ekor simetris dan seimbang
  • Ekor berbentuk busur, tidak membulat (oval).
  • Ekor mulus tanpa lipatan.

Anal / Sirip Bawah

  • Mengembang sempurna.
  • Mulus tanpa lipatan.
  • Terlihat sedikit lebih panjang dari Ekor.

Dasi

  • Sama Panjang
  • Bentuk Seimbang
  • Minimal sama panjang dengan ujung anal belakang.
  • Tidak Bengkok / melengkung.

Sirip Renang

  • Utuh dan seimbang.
  • Tidak mendayung terbalik.
  • Bentuk sesuai dengan kategori.

Badan

  • Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal ekor.
  • Proporsional (tidak terlalu gemuk /kurus).
  • Mulus tanpa cacat.

Kepala

  • Terlihat lurus.
  • Tidak menyendok (dolphin).
  • Tidak cacat.
  • Kedua tutup insang membuka dengan sempurna.

Penilaian cupang doubletail

Buku panduan kontes ikan cupang di indonesia

Dorsal

  • Tegak
  • Mengembang Sempurna.
  • Melewati /Masuk ekor kebelakang.
  • Terlihat sedikit lebih tinggi dari ekor.
  • Mulus tanpa lipatan.
  • Mendekati Kepala
  • Sejajar dengan sirip anal.

Ekor

  • Bukaan min 1800
  • Terdapat belahan yang membagi caudal menjadi dua bagian yang sama besar dan terlihat sempurna (50:50)
  • Mengembang Sempurna.
  • Mengunci masuk melewati batas bagian belakang dorsal dan anal.
  • Ekor simetris dan seimbang
  • Ekor berbentuk busur, tidak membulat (oval).
  • Ekor mulus tanpa lipatan.

Anal / Sirip Bawah

  • Sejajar dengan dorsal.
  • Berbentuk Trapezoid
  • Mengembang sempurna.
  • Mulus tanpa lipatan.
  • Terlihat sedikit lebih panjang dari Ekor.

Dasi

  • Sama Panjang
  • Bentuk Seimbang
  • Minimal sama panjang dengan ujung anal belakang.
  • Tidak Bengkok / melengkung.

Sirip Renang

  • Utuh dan seimbang.
  • Tidak mendayung terbalik.
  • Bentuk sesuai dengan kategori.

Badan

  • Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal ekor.
  • Proporsional (tidak terlalu gemuk/kurus).
  • Mulus tanpa cacat.
  • Tidak boleh terlalu pendek

Kepala

  • Terlihat lurus.
  • Tidak menyendok (dolphin).
  • Tidak cacat.
  • Kedua tutup insang membuka sempurna.

Penilaian cupang giant

Buku panduan kontes ikan cupang di indonesia

Dorsal

  • Tegak
  • Mengembang Sempurna.
  • Melewati /Masuk ekor kebelakang.
  • Terlihat sedikit lebih tinggi dari ekor.
  • Mulus tanpa lipatan.

Ekor

  • Bukaan minimal 1800
  • Mengembang Sempurna.
  • Mengunci masuk melewati batas bagian belakang dorsal dan anal.
  • Ekor simetris dan seimbang
  • Ekor berbentuk busur, tidak membulat (oval).
  • Ekor mulus tanpa lipatan.

Anal / Sirip Bawah

  • Mengembang sempurna.
  • Mulus tanpa lipatan.
  • Terlihat sedikit lebih panjang dari Ekor.

Dasi

  • Sama Panjang
  • Bentuk Seimbang
  • Minimal sama panjang dengan ujung anal belakang.
  • Tidak Bengkok / melengkung.

Sirip Renang

  • Utuh dan seimbang.
  • Tidak mendayung terbalik.
  • Bentuk sesuai dengan kategori.

Badan

  • Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal ekor.
  • Proporsional (tidak terlalu gemuk/kurus).
  • Mulus tanpa cacat.

Kepala

  • Terlihat lurus.
  • Tidak menyendok (dolphin).
  • Tidak cacat.
  • Kedua tutup insang membuka sempurna.

Nah diatas tadi adalah penilaian ikan cupang kontes menurut ABI. Selain kelas diatas biasanya ada kelas junior dan kelas famale. Penilaiannya sama mengacu pada penilaian diatas.