Beri alasan apa sebabnya terjadi PENURUNAN penjualan

Mengelola bisnis memang bukanlah suatu hal yang mudah untuk dilakukan. Dalam kondisi penjualan yang sedang menurun dan kondisi sulit pun, roda pergerakan bisnis harus tetap jalan agar bisa memberikan keuntungan dan perusahaan bisa terus bernafas.

Oleh karena itu, Anda memerlukan motivasi yang kuat agar bisa terus bertahan dengan usaha Anda saat ini, terlepas dari adanya kondisi sulit dan tingkat penjualan yang terus menurun.

Nah, salah satu kunci dalam meraih keberhasilan bisnis adalah menjadi seorang yang cerdas. Menjadi orang cerdas tidak melulu harus berpendidikan tinggi, Anda hanya harus bisa memutar otak untuk bisa terus menerus memperoleh keuntungan walaupun tingkat penjualan Anda saat ini sedang tidak maksimal karena menurunkan harga produk bukanlah solusi tepat.

Lantas, apa saja tips dalam mengatasi penurunan penjualan tanpa harus menurunkan harga barang? Temukan jawabannya di bawah ini.

4 Tips Mengatasi Penurunan Penjualan

1. Evaluasi dan Analisa Trend Pasar

Melakukan evaluasi dan tinjauan berkala pada laporan penjualan serta tren terbaru sangatlah penting. Anda harus lebih rajin dalam memantau riwayat penjualan dan juga menemukan faktor yang mampu membuat penjualan Anda anjlok atau sebaliknya.

Dengan data ini, Anda bisa menentukan produk mana yang tidak laku dan sangat diminati konsumen. Lalu, Anda bisa menganalisa tren pasar agar bisa menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk menjual produk yang tidak laku tadi.

Berdasarkan hasil tersebut, Anda juga akan memperoleh data dan juga ide baru dalam membuat strategi pemasaran dan strategi dalam meningkatkan kualitas produk tersebut.

2. Promosikan Bisnis Anda di Media Sosial

Bila Anda belum melakukan strategi pemasaran ini, maka tidak ada salahnya untuk dicoba. Selain biayanya yang sangat rendah, bahkan gratis, Anda bisa menggunakan semua platform media sebagai tempat yang pas untuk promosi bisnis Anda.

Bila dilakukan secara rutin, makan bukan hal yang tidak mungkin penjualan Anda bisa meningkat dan menjadi solusi yang selama ini Anda cari.

3. Membuat Promo Paket Bundling

Bila Anda mempunyai produk yang sudah lama dan nilai jualnya jadi menurun, maka buatlah promo paket bundling. Anda bisa menggabungkan produk yang paling banyak diminati konsumen dengan barang stok lama.

Dengan strategi ini, Anda bisa meningkatkan penjualan dan menghabiskan stok barang lama yang masih tersisa di gudang.

4. Meningkatkan Kualitas Pelayanan

Tingkat penjualan yang menurun bisa terjadi karena kualitas layanan yang tidak baik. Tentunya hal tersebut akan berdampak pada kepuasan pelanggan. Anda harus bisa memastikan setiap pelanggan Anda sudah terlayani dengan baik. Dengan layanan yang baik, maka Anda bisa mempertahankan pelanggan agar mereka mau membeli produk Anda.

Baca juga: Tips Mengatasi Penurunan Pelanggan di Restoran Kala Pandemi

Penutup

Demikianlah beberapa tips yang bisa Anda lakukan saat penjualan Anda sedang menurun. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan di konter kasir, Anda bisa coba menggunakan aplikasi kasir atau sistem POS dari Accurate POS.

Dengan Accurate POS, Anda bisa menggunakan memberikan program diskon pada pelanggan yang sudah terdaftar sebagai member. Selain itu, Anda juga bisa membuat hubungan yang saling menguntungkan dengan mereka.

Penasaran? Anda klik tautan gambar di bawah ini untuk mencoba Accurate POS selama 30 hari, gratis!

4 Hal Penting Ketika Menghadapi Bisnis yang Menurun

Proses membangun bisnis tidaklah mudah, penuh dengan jerih payah dan kesulitan. Hal tersebut menuntut Anda untuk mempunyai pengetahuan yang cukup dalam membangun dan mengembangkan bisnis Anda. Namun, pernahkan Anda menjalankan bisnis dalam kondisi sulit atau sedang mengalami penurunan ? Pada masa seperti itu biasanya perusahaan akan mengalami penurunan omzet penjualan, penurunan produktivitas, dan masalah lainnya sampai terkadang juga ada yang mengalami kebangkrutan. Hal itu dapat terjadi ketika akhirnya pasar untuk produk tersebut mulai menyusut. Penurunan pada bisnis juga bisa disebabkan karena pasar yang jenuh, semua konsumen yang sudah membeli produk tersebut, atau karena konsumen beralih ke jenis produk yang lain.

Walaupun proses penurunan tidak dapat dihindari, masih ada kemungkinan bagi perusahaan untuk memperoleh profit dengan beralih kepada yang lebih mudah dan market yang lebih murah. Maka dari itu berikut hal-hal penting yang harus anda perhatikan ketika keadaan bisnis anda mulai mengalami penurunan : 

1. Lakukan evaluasi untuk mencari penyebab bisnis menurun

Saat bisnis menurun melakukan evaluasi merupakan kunci penting, evaluasi juga dapat berguna untuk menilai apakah kegiatan bisnis Anda sudah dilakukan sudah sesuai dengan perencanaan atau tidak. Evaluasi yang dapat anda lakukan saat keadaan bisnis Anda menurun yaitu identifikasi terlebih dahulu permasalahan yang ada.

Selanjutnya mulailah membuat ceklis tentang kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness) peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dari bisnis Anda sehingga anda dapat mencari jalan keluar pada permasalahan bisnis Anda. Selalu lakukan evaluasi bisnis secara rutin, karena dengan melakukan evaluasi maka secara tidak langsung akan meningkatkan kualitas diri maupun bisnis Anda.

2. Pahami kebutuhan pasar pada bisnis Anda

Jika bisnis Anda memiliki banyak prospek tetapi hanya ada sedikit transaksi yang sukses atau cenderung menurun, bisa jadi itu terjadi karena metode penjualan Anda yang belum benar. Anda mungkin kurang memahami kebutuhan pasar dan lebih fokus menjual produk atau jasa, tetapi tidak fokus pada kebutuhan pasar dan pelanggan Anda. Cari tahu apa saja yang mereka butuhkan dengan mengadakan survey, riset atau Anda dapat bertanya langsung kepada konsumen anda tentang apa yang mereka butuhkan, bagaimana dengan pelayanan yang Anda berikan atau sekitar produk yang Anda tawarkan.

Kemudian berusahalah untuk memberikan solusi yang dapat memenuhi kebutuhan mereka. Misalnya saat ini pembayaran tagihan seperti BPJS, PLN dan PDAM bagi konsumen sudah mulai menjadi kebutuhan bila tidak terpenuhi akan menimbulkan masalah. Maka penting untuk memperluas dan menambah variasi dari produk bisnis PPOB Anda. Selain itu yang harus diperhatikan ketika bisnis mengalami penurunan yaitu perubahan dan perkembangan, sebagai pebisnis Anda harus siap menghadapi setiap perubahan dan perkembangan yang terjadi.

3. Pelajari strategi bisnis kompetitor Anda

Hal penting lainnya dalam bisnis yaitu dengan melihat jumlah serta kekuatan kompetitor yang Anda miliki. Selain itu Anda juga dapat mempelajari strategi dan mengetahui posisi kompetitor di level mana produk bisnis Anda berada. Rekam jejak kompetitor bisa digunakan untuk memprediksi peluang bisnis Anda. Anda juga dapat mengambil pelajaran dari pengalaman kompetitor Anda untuk melihat review dari produk yang dijual oleh kompetitor akan memberi pandangan baru bahwa ulasan tersebut menggambarkan keinginan konsumen. Belajarlah dari ulasan-ulasan positif dan negatif kompetitor Anda untuk kesuksesan bisnis Anda di masa depan.

4. Lakukan strategi pemasaran dan promosi pada bisnis Anda

Setelah Anda mengetahui penyebab bisnis Anda menurun dan sudah bisa mencari solusinya. Tidak ada salahnya untuk mencoba melakukan sedikit promosi, Anda bisa memanfaatkan berbagai media untuk berpromosi dengan gencar. Media sosial yang mempunyai cakupan konsumen lebih luas bisa menjadi alternatif bagi Anda. Dengan cara ini, memungkinkan Anda mendapatkan konsumen baru yang melirik bisnis Anda dan berpeluang meningkatkan keadaan bisnis Anda kembali.

Apapun jenis bisnis yang dirintis, Penurunan bisnis bisa terjadi dengan cepat atau lambat baik karena alasan teknologi maupun pergeseran selera konsumen, dan meningkatnya persaingan.  Selain hal-hal penting diatas Anda juga dapat bekerja sama serta membangun networking yang luas, hal ini dapat membantu keadaan bisnis Anda yang sedang mengalami penurunan dan lakukan kerjasama dengan mitra atau partner bisnis yang berkompeten dalam bisnis Anda.

"Baca Juga : 5 Penyebab Bisnis Anda Menjadi Tidak Sehat dan Berkembang"

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA