Ilustrasi kunci jawaban. Apa yang kamu rasakan setelah menyanyikan lagu gugur bunga dan ayam den lapeh tersebut, kunci jawaban tema 9 kelas 5 SD MI halaman 16. /Pexels.com/alexandr podvalny.
PortalJember.com – Salam belajar adik-adik tercinta, pada ulasan ini disajikan pembahasan tentang kunci jawaban tema 9 di kelas 5 SD MI halaman 16.
Perlu dipahami, adik-adik cobalah untuk mengerjakannya secara mandiri terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawaban.
Artikel ini hanya sebagai alternatif jawaban supaya bisa menjawab soal yang ada pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2017, kelas 5 SD MI Tema 9 dengan Judul “Benda-Benda di Sekitar Kita”.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 SD MI Halaman 44, 45, dan 47 Belajar Toleransi dari Permainan Tradisional Anak
>Silahkan setelah mengerjakan soal, berikanlah kepada orang tua untuk bisa mengoreksi jawaban yang telah adik kerjakan.
Dikutip PortalJember.com dari alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jember, Agustiningsih, S.Pd, berikut kunci jawaban tema 9 di kelas 5 SD MI halaman 16.
Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 5 SD MI Halaman 16
- Apa yang kamu rasakan setelah menyanyikan lagu “Gugur Bunga” dan lagu “Ayam den Lapeh” tersebut?
Bobo.id - Ketika kita menyanyikan lagu nasional, kita bisa merasakan adanya perbedaan tempo dalam alunan lagunya.
Dalam musik, tempo adalah cepat lambatnya irama dalam lagu. Tempo juga berperan untuk membedakan lagu satu dengan lagu yang lain.
Iklan – Artikel dilanjutkan di bawah
Misalnya ada lagu yang dinyanyikan dengan cepat, dan ada lagu yang dinyanyikan dengan lambat.
Tempo ini juga menentukan permainan musik yang mengiringinya, teman-teman.
Sekarang, cobalah kamu menyanyikan lagu Maju Tak Gentar, dan bedakan dengan lagu Syukur.
Iklan – Artikel dilanjutkan di bawah
Kedua lagu tersebut memiliki kecepatan irama yang berbeda, bukan?
Nah, kali ini kita akan mengenal jenis-jenis tempo pada lagu-lagu dari Indonesia. Simak penjelasan ini, yuk!
Jenis-Jenis Tempo
Iklan – Artikel dilanjutkan di bawah
Dalam pembahasan mengenai tempo musik dan lagu, kita mengenal satuan BPM atau Beats Per Minute.
Satuan ini diketahui dengan cara menghitung ketukan yang digunakan dalam musik dalam satu menit.
Secara garis besar, kita mengenal 3 jenis tempo lagu, yaitu allegro, moderato, dan largo.
Allegro yaitu tempo lagu cepat, moderato bertempo sedang, dan largo memiliki tempo lambat.
Dari ketiga jenis tempo tersebut, masih ada pembagian jenis tempo yang lebih rinci.
Berikut ini jenis-jenis tempo dengan BPM yang digunakan.
1. Allegro
Memiliki jumlah ketukan per menitnya sekitar 120 hingga 168 BPM.
Contoh lagu yang menggunakan tempo ini adalah Potong Bebek Angsa dari NTT, Yamko Rambe Yamko dari Papua, dan Rek Ayo Rek dari Jawa Timur.
2. Moderato
Memiliki jumlah ketukan per menitnya sekitar 108 hingga 120 BPM.
Contoh lagu yang menggunakan tempo moderato adalah Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan, Soleram dari Riau, dan Sarinande dari Maluku.
3. Largo
Memiliki jumlah ketukan per menitnya sekitar 40 hingga 60 BPM.
Contoh lagu yang menggunakan tempo largo adalah Indonesia Pusaka dan Mengheningkan Cipta.
4. Andante
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 76 hingga 108 BPM.
Temponya tidak terlalu lambat dan lebih mengarah ke tempo sedang. Contoh lagu yang menggunakan tempo ini yaitu Syukur dan Tanah Air.
5. Adagio
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 66 hingga 76 BPM.
Contoh lagu yang menggunakan tempo Adagio antara lain Bagimu Negeri.
6. Vivace
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 168 hingga 176 BPM. Temponya lincah dan cepat.
Contoh lagu yang menggunakan tempo Vivace adalah Halo-Halo Bandung dan Maju Tak Gentar.
7. Presto
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 168 hingga 200 BPM. Temponya sangat cepat.
Contoh lagu yang menggunakan tempo Presto adalah Hari Merdeka.
Nah, itulah penjelasan jenis-jenis tempo lagu dan contoh penggunaannya, teman-teman.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Artikel Asli
Ethan Miller/Getty Images/AFP
Drummer Lars Ulrich bersama bandnya, Metallica, tampil di WorldWired Tour di T-Mobile Arena di Las Vegas, Nevada, AS, pada 26 November 2018.
KOMPAS.com - Jenis tempo pada lagu dibagi menjadi tiga jenis, yaitu allegro, moderato, dan largo. Tempo dalam seni musik berfungsi untuk membuat musik atau lagu menjadi lebih nyaman didengar.
Tempo merupakan tanda yang digunakan untuk menunjukkan cepat lambatnya sebuah lagu. Biasanya, penggunaan tempo diukur berdasarkan ketukan per menit atau Beats Per Minute (BPM).
Menurut Rudy My dalam buku Panduan Olah Vokal (2008), penggunaan tempo dapat mempermudah pendengarnya untuk mendapatkan pesan tersirat di balik sebuah lagu.
Contohnya lagu yang bermakna persahabatan, cenderung memiliki tempo yang cepat. Sedangkan lagu yang melukiskan kesedihan, akan memiliki tempo yang lebih lambat.
Secara garis besar, tempo pada lagu dibagi menjadi tiga jenis, yakni tempo cepat atau allegro, tempo sedang atau moderato, serta tempo lambat atau largo.
Baca juga: Tinggi Rendah Nada dan Tempo
Biasanya untuk tempo cepat atau allegro memiliki jumlah ketukan per menitnya sekitar 120 hingga 168 BPM.
Untuk tempo sedang atau moderato, jumlah ketukan per menitnya sekitar 108 hingga 120 BPM.
Sedangkan tempo lambat atau largo, jumlah ketukan per menitnya sekitar 40 hingga 60 BPM.
Tahukah kamu jika ketiga jenis tempo tersebut masih dibagi lagi menjadi beberapa kategori? Berikut penjelasannya yang mengutip dari situs Master Class:
- Larghissimo
Jumlah ketukan per menitnya di bawah 20 BPM (Beats Per Minute). Temponya sangat-sangat lambat, hampir seperti mendengung. - Grave
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 20 hingga 40 BPM. Temponya lambat dan serius. - Lento
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 40 hingga 60 BPM. Temponya lambat dan perlahan. - Largo
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 40 hingga 60 BPM. Temponya lambat, tempo ini cukup sering digunakan dalam beberapa lagu. - Larghetto
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 60 hingga 66 BPM. Temponya cukup lambat. - Adagio
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 66 hingga 76 BPM. Temponya cenderung lambat tapi cenderung santai. Tempo ini juga sering digunakan dalam lagu dan cukup populer. - Adagietto
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 70 hingga 80 BPM. Temponya agak lambat. - Andante Moderato
Temponya sedikit lebih lambat dari andante. - Andante
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 76 hingga 108 BPM. Temponya tidak terlalu lambat dan lebih mengarah ke tempo sedang. - Andantino
Temponya sedikit lebih cepat dari andante - Moderato
Jumlah ketukannya per menitnya sekitar 108 hingga 120 BPM. Temponya sedang. Jika sebuah lagu memiliki tempo moderato harus dinyanyikan dengan tempo yang sedang (tidak lambat dan tidak cepat). - Allegretto
Temponya cukup cepat tapi tidak secepat tempo allegro. - Allegro Moderato
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 112 hingga 124 BPM. Temponya cukup cepat. - Allegro
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 120 hingga 168 BPM. Temponya cepat. Tempo ini sering digunakan dalam lagu dan cukup populer. - Vivace
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 168 hingga 176 BPM. Temponya lincah dan cepat. - Vivacissimo
Temponya sangat cepat dan lincah dibanding tempo vivace. - Allegrissimo
Temponya sangat cepat. - Presto
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 168 hingga 200 BPM. Temponya sangat cepat. Tempo ini sering digunakan pada lagu dan cukup populer untuk tempo lagu yang sangat cepat. - Prestissimo
Jumlah ketukan per menitnya lebih dari 200 BPM. Temponya sangat-sangat cepat.
Baca berikutnya