Bagaimana cara menggunakan kunci momen untuk mengencangkan baut *?

Kunci torsi (dikenal juga sebagai kunci momen) merupakan alat khusus untuk memperbaiki kendaraan dan beberapa bangunan konstruksi. Setelah dikalibrasi, alat ini memberikan “torsi” atau gaya rotasi untuk mengencangkan baut atau mur dengan lebih mudah dan akurat dibandingkan memakai kunci Inggris biasa.

  1. 1

    Beli kunci torsi yang dipastikan dikalibrasi. Belilah di bengkel atau dealer. Kalau Anda membeli kunci torsi bekas, bawalah ke bengkel untuk dikalibrasi.

    • Ada empat jenis kunci torsi: jarum penunjuk, klik, dial (tombol putar), dan elektronik digital. Perbedaan utama keempatnya adalah cara membaca dan tingkat kemudahan penyesuaiannya.
    • Kalau Anda menginginkan kunci torsi murah dan mudah digunakan, pilihlah tipe jarum penunjuk.
    • Kalau Anda mengutamakan akurasi dan pemakaian berulang-ulang, pilih tipe klik.

  2. 2

    Riset spesifikasi torsi untuk proyek yang akan dikerjakan. Biasanya ukuran yang direkomendasikan dicantumkan dengan satuan Nm . Sebagai contoh, kunci dapat mencantumkan apakah ukuran 5 atau 25 Nm direkomendasikan untuk baut atau mur khusus.

    • Kalau Anda tidak menemukan spesifikasi di instruksi, carilah informasi ini di internet.
    • Perhatikan pola yang disarankan panduan untuk mengencangkan kunci. Sebagai contoh, pola bintang atau berawal dari tengah dan bergantian antara dua sisi.

  3. 3

    Pastikan Anda menggunakan baut dan mur yang bersih, kering, dan tidak rusak. Torsi tidak akan berfungsi baik pada alur yang rusak. Membuka pengencang (fastener) dapat menyebabkan masalah di kemudian hari.

    • Jangan lumasi alur sebelumnya karena akan mengurangi gesekan dan meningkatkan muatan baut.

  1. 1

    Kencangkan baut pada alur dengan kunci pas atau sok sampai terpasang erat. Kemudian, Anda bisa melanjutkannya dengan kunci torsi.

  2. 2

    Genggam gagang plastik kunci torsi. Pegang gagang sehingga terpusat pada pivot. Supaya akurat, kedua ujung gagang todak boleh menyentuh bilah.

  3. 3

    Letakkan ujung kunci torsi dan posisikan diri dengan nyaman sehingga Anda bisa langsung membaca jarum penunjuk secara jelas. Jangan melihatnya agak miring.

  4. 4

    Kencangkan sesuai arah jarum jam sampai mencapai torsi yang disarankan. Kencangkan pengencang lain yang disarankan panduan memakai teknik yang sama.

  1. 1

    Kencangkan baut ke alur memakai kunci pas atau sok sampai erat.

  2. 2

    Atur kunci torsi hingga sesuai. Longgarkan dial dengan mutar gagang sampai mencapai spesifikasi torsi yang disarankan. Setelah itu, kencangkan dial.

  3. 3

    Pegang gagang. Letakkan ujung pengecang dengan gagang di sisi kiri.

  4. 4

    Putar sesuai arah jarum jam Anda mendengar klik. Ulangi pada gagang yang sampai mendengar klik untuk memastikan gaya yang disarankan sudah tercapai. [1] X Teliti sumber Kunjungi sumber

  5. 5

    Teruskan untuk merapatkan semua pengencang sesuai pola yang disarankan.

  6. 6

    Reset kunci torsi ke nol kalau sudah sudah selesai. Langkah ini akan mengurangi tekanan pegas internal dan membantunya terkalibrasi.

  • Kunci torsi dial dan elektrik digital merupakan tipe yang paling akurat, tetapi harga keduanya cukup mahal. Jika mata pencaharian Anda tidak mengandalkan alat ini, sebaiknya tidak usah membuang banyak uang membelinya.
  • Jangan jatuhkan kunci torsi. Kunci ini merupakan alat khusus dan kalau tidak dirawat dengan baik kalibrasinya akan tidak benar. Kalau demikian, kunci perlu disesuaikan di bengkel.
  • Berikan perhatian khusus ketika mengencangkan baut roda di ban. Batang bisa patah kalau baut terlalu kencang. Sebaliknya, kalau kurang kencang baut bisa longgar. Jika tidak dikencangkan secara merata, aur pada baut pun tidak rata.[2] X Teliti sumber Kunjungi sumber

  • Kunci torsi terkalibrasi
  • Panduan proyek
  • Kunci pas atau sok
  • Pengencang bersih, kering, dan berkondisi baik.

wikiHow adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, penyusun sukarela menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 16.288 kali.

Daftar kategori: Mekanik Otomotif

Halaman ini telah diakses sebanyak 16.288 kali.

objek gambar ilustrasi dapat dibuat dengan beberapa teknik cara yang dapat digunakan dalam menggambar tumbuhan adalah​

Nisbah merupakan porsi bagi hasil antara pihak bank dengan nasabah atas transaksi pendanaan dan pembiayaan dengan akad bagi hasil yang besarnya sesuai … dengan kesepakatan yang telah ditetapkan di awal perjanjian. dari uraian diatas jelaskan perbedaan antara bunga bank dengan nisbah​

jelaskan jika tidak ada wordpress​

Uraikan pendapat anda mengenai peranan perbankan syariah dalam mendorong laju perekonomian nasional di Indonesia. ​

apa keuntungan dan kerugian pembeli waralababantu jawab dong harus dikumpulin jam 21 malam ini juga​

Nisbah merupakan porsi bagi hasil antara pihak bank dengan nasabah atas transaksi pendanaan dan pembiayaan dengan akad bagi hasil yang besarnya sesuai … dengan kesepakatan yang telah ditetapkan di awal perjanjian. tolong bantu jawab ya soalnya harus di kumpulin jam 21 malam ini​

Uraikan yang anda ketahui tentang bunga bank dan bagaimana hukumnya dalam Islam ? tolong bantu jawab dong soalnya harus di kumpulin jm 9​

Apa pengertian dari predikat unggul, baik sekali, dan baik pada akreditasi perguruan tinggi? Dan apa perbedaan ketiga hal tersebut (unggul, baik sekal … i, dan baik) dengan akreditasi A, B, dan C?

aPa itu fotosintesisbantu jawab​

Sebutkan perlengkapan pengelasan oksi asitilin belum siap pakai

Pada kesempatan kali ini kita akan bahas secara lengkap bagaimana cara menggunakan kunci momen atau torque wrench. Perhatian penggunaan kunci momen hanya digunakan pada pengerjaan akhir saja.

Untuk mengencangkan Mur atau baut pada awal pengerjaan dapat menggunakan kunci lain seperti kunci ring dan kunci socket. Untuk lebih jelasnya simak pembahasan berikut ini :

Cara menggunakan kunci momen

1. Kendorkan Mur penyetel

Putar skala tingkat kekencangan Mur pada angka kekencangan yang diinginkan. Tingkat kekencangan satu Mur dengan yang lainnya harus sama agar tidak terjadi pembengkokan akibat perbedaan tegangan.

Untuk mengencangkan mur atau baut dengan beban yang berat. Lakukan secara bertahap mulai dari beban yang ringan terlebih dahulu.

2. Kencangkan Mur penguncinya

Hal ini bertujuan untuk mengunci batas beban yang akan digunakan ketika menggunakan kunci momen.

3. Kencangkan baut atau mur dengan kunci biasa

Untuk pengerjaan awal, gunakan kunci biasa terlebih dahulu. Jika sudah agak kencang, selanjutnya gunakan kunci momen.

youtube.com

4. Pasangkan kunci socket pada kunci momen

Pasang kunci socket yang ukurannya sesuai dengan ukuran mur atau baut yang akan dikencangkan dengan kunci momen.

youtube.com

5. Masukkan lubang kunci socket pada baut atau mur

Masukkan kunci socket pada mur atau baut yang akan dikencangkan.

youtube.com

6. Putar kunci momen

Putar kunci momen searah jarum jam untuk mengencangkan sampai terdengar bunyi klik.

youtube.com

Bila akan menggunakan beban yang lain, atur kembali beban yang akan digunakan menggunakan mur penyetel.

Pelajari juga Cara Menggunakan Kunci Pas

Bagaimana? Cukup mudah kan. Demikianlah pembahasan lengkap mengenai cara menggunakan kunci momen yang benar dan tepat. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Jangan lupa untuk share dengan teman-teman yang lain.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA