Diperlukan teknik membaca yang tepat untuk menemukan informasi penting dalam teks bacaan. Berdasarkan informasi dari buku Cara Mudah UAS 2007 SD oleh Tim Matrix Media Literata, teks atau bacaan adalah karangan tertulis yang menjadi hasil pemikiran seseorang.
Sementara itu, membaca teks berarti kegiatan memahami isi bacaan dengan mengerti maksud yang terkandung di dalamnya. Kegiatan ini memungkinkan seseorang untuk menjawab pertanyaan tentang bacaan terkait, menceritakan kembali bacaan, dan mempraktikkan petunjuk dalam bacaan.
Lalu, bagaimana cara menemukan informasi penting dalam teks bacaan? Simak penjelasannya berikut ini.
Ilustrasi Bagaimana Cara Menemukan Informasi Penting dalam Teks Bacaan? Foto: unsplashBerikut cara menemukan informasi penting dalam teks bacaan yang dikutip dari buku Bahasa Indonesia 1 tulisan Yohanni Johns dan Robyn Stokes (1978) serta buku Kompeten Berbahasa Indonesia yang ditulis oleh Asep Ganda Sadikin, dkk:
Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk menemukan informasi penting, yakni membaca judul teks. Dengan membaca judul teks, pembaca bisa mengetahui gambaran besar mengenai pembahasan dalam bacaan teks.
Skimming adalah kegiatan membaca sekilas. Teknik yang kerap disebut sebagai membaca memindai ini dapat melatih gerak mata untuk melihat, memperhatikan, dan menemukan informasi bahan bacaan dalam waktu singkat.
Secara umum, tujuan utama skimming sebagai berikut:
Mendapatkan kesan umum terhadap buku, artikel, atau tulisan singkat.
Menemukan informasi tertentu yang dibutuhkan.
Di samping itu, skimming juga dapat melatih keaktifan dan kecermatan pembaca untuk mengetahui apa yang dicari. Kemudian menghubungkan apa yang dicari dengan apa yang sudah diketahui sebelumnya.
Sehingga akan terbentuk keterampilan berpikir logis, cermat, dan sistematis dalam mencari informasi penting dalam penyelesaian masalah.
3. Mencatat Isi Pokok Bacaan
Mencatat isi pokok bacaan menjadi langkah terakhir untuk menemukan informasi penting dalam teks. Langkah ini dapat dilakukan dengan menggunakan teknik adiksimba yang merupakan singkatan dari apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana. Teknik adiksimba dikenal juga dengan sebutan 5W1H, yakni what, where, when, who, why, dan how.
Ilustrasi Bagaimana Cara Menemukan Informasi Penting dalam Teks Bacaan? Foto: unsplashCara Mencari Kata Kunci Pada Teks Bacaan
Kata kunci menjadi hal utama dalam sebuah teks bacaan. Mengutip buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 6 tulisan Christiani Umi (2020), kata kunci biasanya dimuat dalam ide pokok sebuah paragraf. Sebuah kata kunci dalam paragraf dapat berupa:
Kata yang diulang-ulang: Dalam beberapa kasus, kata yang diulang merupakan kata kunci karena merupakan kata yang penting dan dibahas dalam paragraf.
Kata atau frase transisi: Ide pokok paragraf biasanya mengandung kata kunci karena merupakan kalimat utama dalam paragraf.
Kata ganti: Biasanya, kata kunci diucapkan kembali tapi diganti dengan kata lain, sehingga bisa menghemat kata dan meyakinkan pembaca tentang keutamaan kata tersebut.
Bagaimana Cara Menggali Informasi pada Teks Narasi Sejarah? Berikut Caranya — Tahukah kamu bagaimana cara menggali informasi pada teks narasi sejarah?
Untuk bisa mendapatkan informasi yang mendalam, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan secara runtut. Beberapa tahapan berikut ini juga cukup mudah untuk dipraktikkan.
Cara Menggali Informasi pada Teks Narasi Sejarah
Tercatat, ada empat tahapan yang bisa kamu lakukan agar mendapat informasi pada teks sejarah.
Lantas bagaimana cara menggali informasi dari suatu teks bacaan sejarah? Mari simak pembahasan Mamikos berikut ini.
1. Membaca Teks dengan Teliti
Pertama, kamu harus membaca dengan teliti. Membaca teks sejarah terlebih dahulu juga memungkinkan kamu untuk tahu secara sekilas apa saja informasi penting yang ada di dalam teks tersebut.
2. Memberi Tanda (Garis Bawah) pada Gagasan Utama di Setiap Paragraf
Bagaimana cara menggali informasi dalam teks narasi sejarah dengan benar?
Cara yang berikutnya adalah memberikan tanda garis bawah pada setiap kalimat penting (gagasan utama) di setiap paragraf.
Ketika kamu memberikan tanda tersebut, kamu akan lebih mudah untuk membukanya kembali dan lebih ingat detail dari informasi yang ada pada tiap paragraf.
3. Mengelompokkan Informasi dengan Menggunakan Kata Tanya
Setelah memberikan tanda garis bawah, tahap selanjutnya yakni mengelompokkan informasi dengan menggunakan kata tanya.
Hal ini bertujuan untuk lebih mendalami informasi yang didapatkan.
Misalnya, apa tujuan berdirinya Negara Indonesia?, Bagaimana proses berdirinya Indonesia?, Mengapa pahlawan bangsa ingin menyatukan Nusantara? dan lain sebagainya.
4. Menjawab Pertanyaan yang Diberikan dengan Menggunakan Jawaban yang Diajukan
Bisakah kamu tuliskan cara menggali informasi teks narasi sejarah? Untuk tahap terakhir, kamu bisa menjawab pertanyaan yang diajukan pada tahap sebelumnya.
Untuk memudahkanmu alangkah baiknya untuk menulis pertanyaan (pada tahap ketiga) dan jawabannya.
Dengan menjawab pertanyaan secara tertulis, kamu tidak akan lupa dengan informasi yang didapatkan. Kamu juga bisa menyimpulkan hasil catatan yang telah dibuat.
Sekarang kamu sudah memahami bukan bagaimana cara menggali informasi pada teks narasi sejarah.
Kamu juga dapat mencoba menggali informasi teks sejarah dengan mudah. Semoga apa yang Mamikos bagikan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:
Kost Dekat UGM Jogja
Kost Dekat UNPAD Jatinangor
Kost Dekat UNDIP Semarang
Kost Dekat UI Depok
Kost Dekat UB Malang
Kost Dekat Unnes Semarang
Kost Dekat UMY Jogja
Kost Dekat UNY Jogja
Kost Dekat UNS Solo
Kost Dekat ITB Bandung
Kost Dekat UMS Solo
Kost Dekat ITS Surabaya
Kost Dekat Unesa Surabaya
Kost Dekat UNAIR Surabaya
Kost Dekat UIN Jakarta