Elemen <audio> pada HTML berfungsi untuk memutar file audio di halaman web.
Table of Contents
- Elemen <audio> HTML
- Cara Kerja- Audio HTML
- Browser yang Mendukung Audio
- Format Audio HTML
- Media Type – Audio HTML
- Audio HTML – Method, Properti, dan Event
- Tag Audio HTML
- Apa elemen HTML yang digunakan untuk memainkan file audio?
- Bagaimana cara memasukkan audio di HTML?
- Apa elemen HTML yang digunakan untuk memainkan file video?
- Apa fungsi dari tag HTML berikut ini audio control >?
Section Artikel
- 1 Elemen <audio> HTML
- 2 Cara Kerja- Audio HTML
- 3 Browser yang Mendukung Audio
- 4 Format Audio HTML
- 5 Media Type – Audio HTML
- 6 Audio HTML – Method, Properti, dan Event
- 7 Tag Audio HTML
Elemen <audio> HTML
Untuk memutar file audio dalam HTML, gunakan elemen <audio>.
Contoh :
<!DOCTYPE html> <html> <body> <audio controls autoplay> <source src="horse.ogg" type="audio/ogg"> <source src="horse.mp3" type="audio/mpeg"> Browser Anda tidak mendukung elemen audio. </audio> </body> </html>Cara Kerja- Audio HTML
Atribut kontrol pada elemen <audio> menambahkan fungsi kontrol audio seperti putar, jeda, dan volume.
Kemudian elemen <source> ini memungkinkan HTML untuk menentukan file audio alternatif yang dapat dipilih browser. Browser akan menggunakan format pertama yang dikenali.
Teks yang terletak diantara tag <audio> dan </audio> hanya akan ditampilkan apabila browser yang digunakan tidak mendukung elemen <audio>.
Browser yang Mendukung Audio
Berikut ini adalah tiga format audio yang didukung oleh web browser : MP3, WAV, dan OGG. Angka dalam tabel menunjukan versi pertama pada browser yang mendukung elemen <audio>.
<audio> | 4.0 | 9.0 | 3.5 | 4.0 | 10.5 |
Format Audio HTML
Ada tiga format audio yang didukung: MP3, WAV, dan OGG. Web browser yang mendukung dan tidak mendukung ketiga format audio dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Edge/IE | YA | TIDAK | TIDAK |
Chrome | YA | YA | YA |
Firefox | YA | YA | YA |
Safari | YA | YA | TIDAK |
Opera | YA | YA | YA |
MP3 | audio/mpeg |
OGG | audio/ogg |
WAV | audio/wav |
Audio HTML – Method, Properti, dan Event
HTML DOM mendefinisikan method, properti, dan even untuk elemen <audio>.
HTML DOM juga memungkinkan untuk memuat, memutar, dan menjeda audio, serta mengatur durasi dan volume.
Ada juga Event DOM yang dapat memberi notifikasi saat audio mulai diputar, dijeda, dll.
Tag Audio HTML
<audio> | Mendefinisikan konten audio |
<source> | Mendefinisikan beberapa sumber media untuk elemen media, seperti <audio> dan <video> |
HTML5 mendefinisikan elemen baru yang menentukan cara standar untuk menanamkan file audio pada halaman web: elemen <audio>...</audio>. Untuk memasukkan suara pada html bisa menggunakan tag <audio>. Format suara yang telah didukung hingga saat ini adalah MP3, Ogg dan WAP. File-file Audio yang didukung HTML5 adalah MP3,WAV, dan OGG.
Namun tidak semua tipe file audio tersebut didukung oleh browser. OGG merupakan format audio yang didukung oleh Mozilla firefox, opera, dan google chrome. MP3 merupakan format audio yang didukung oleh Google Chrome dan safari. WAV merupakan format audio yang didukung oleh Mozilla Firefox dan Opera.
A. ME untuk format Audio
MIME (Multipurpose Internet Mail Extension) digunakan untuk mekanisme untuk mFngirim berbagai informasi seperti text, aplikasi, gambar, suara, video, dan lain sebagainya agar browser tidak salah menterjemahkan konten yang diterima. Tidak hanya pada web, email juga menggunakan MIME. Berikut adalah tipe mime untuk format audio. 2
MP3 | audio/mpeg |
Ogg | audio/ogg |
Wav | audio/wav |
B. Menyajikan Audio dalam Tampilan Web
File audio seperti mp3 dapat dilantunkan melalui tag<audio> < /audio>.Berikut adalah format lengkap untuk memainkan musik ke dalam aplikasi web
<html>
<head>
<title>cek suara</title>
</head>
<body>
<audio controls>
<source src="house.mp3" type="audio/mp3">
</audio>
</body>
</html>
Bila listing program diatas dijalankan akan menghasilkan tampilan audio di browser . Tekan tombol play untuk memulai menjalan audionya.
Atribut yang digunakan pada tag dapat juga menggunakan atribut autoplay, loop dan controls. Detail atribut pada audio adalah sebagai berikut :
autoplay | <audio autoplay="autoplay"> | Memulai audio secara otomatis pada web terbuka |
controls | <audio controls = "controls" > | Menampilkan kontrol seperti volume, audio, dan juga tombol untuk memulai/pause |
loop | <audio loop="loop"> | Mengulang audio kembali setelah pemutaran awal selesai |
muted | <audio muted =”muted” > | Mematikan suara |
preload | <audio preload="preload"> | Memuat ulang audio ketika halaman dimuat ulang |
src | <audio>source src="/usr/home/damay/house.ogg"</audio> | Value dari src adalah file audio tersebut berserta lokasi filenya bisa juga mengarahkan suatu |
Berikut adalah listing program audio yang telah diberi atribut control, autoplay serta loop . Ketika listing program tersebut dijalankan maka audio akan berjalan secara otomatis tanpa harus ditekan tombol play .
<html>
<head>
<title>cek suara</title>
</head>
<body>
<section style="text-align:center;"><audio controls = "controls" autoplay="autoplay"
loop="loop" >
<source src="//googledrive.com/host/0B7q1GyuInSWkc05yQllXTUMwbXc/" type="audio/mp3"></source>
Browser kamu tidak mendukung bro
</audio></section>
</body>
</html>
Bila listing program diatas dijalankan akan menghasilkan tampilan audio di browser . Audio akan mulai diperdengarkan tanpa harus menekan tombol play. Audio akan terus dimainkan kembali ketika audio sudah habis waktunya karena pada atribut audio di set “loop”.
Browser kamu tidak mendukung bro
3. Plug-in Audio
Plug-in merupakan sebuah program komputer kecil yang memperluas fungsi standar dari sebuah browser. Plug-in dapat ditambahkan ke halaman HTML menggunakan tag <object> atau tag <embed>..
a. Tag <embed>
Tag <embed> diartikan sebagai sebuah wadah untuk konten eksternal (non- HTML). Adapun potongan kode untuk memainkan file *.mp3 yang embed/tertanam di halaman web adalah.
<!DOCTYPE html>
<html>
<body>
<embed height="50" width="100" src="house.mp3">
<p>Bila anda tidak dapat mendengar suara, maka kemungkinan browser yan anda
gunakan tidak support dengan format file audionya</p>
<p>atau bisa juga speaker anda sedang off :)</p>
</body>
</html>
b. Tag <object>
Format audio dapat pula didefiniskan sebagai obyek ekternal untuk konten non HTML dengan menggunakan tag<obyek>. Berikut ini potongan kode program
untuk menampilkan file audio.
<!DOCTYPE html> <html> <body> <object height="50" width="100" data="house.ogg"></object> <p>Bila anda tidak dapat mendengar suara, maka kemungkinan browser yan anda gunakan tidak support dengan format file audionya</p> <p>atau bisa juga speaker anda sedang off :)</p> </body> </html>
Apa elemen HTML yang digunakan untuk memainkan file audio?
HTML element tag <audio> memiliki atribut yang dapat digunakan untuk menampilkan, memainkan dan menata pemutar fle pada halaman HTML. Atribut khusus pada tag audio sangat berhubungan dengan audio player untuk memainkan file audio di dalam halaman HTML.
Bagaimana cara memasukkan audio di HTML?
Cara Menambahkan Audio di HTML Tag <audio> adalah tag untuk membuat audio player. Lalu kita bisa memberikan file audio yang akan diputar dengan tag <source> . Perhatikan! Pada atribut src , kita menulis langsung nama file audio yang akan diputar.
Apa elemen HTML yang digunakan untuk memainkan file video?
HTML element tag <video> merupakan tag pada HTML yang digunakan untuk menyisipkan data dalam bentuk video ke dalam suatu halaman HTML. HTML element tag <video> akan memainkan file video dalam bentuk gambar bergerak yang dilengkapi dengan suara pada halaman HTML secara langsung.
Apa fungsi dari tag HTML berikut ini audio control >?
Atribut HTML Tag <audio> Menentukkan bahwa audio akan diputar secara otomatis (langsung ketika halaman telah dimuat). Menentukkan bahwa controls audio ditampilkan. Controls, dapat dilihat seperti player yang biasanya berisi perintah seperti tombol play/pause, slider, volume dan sebagainya.