21AprApril 21, 2022
Gejala asam lambung bisa muncul kapan saja, terutama saat mengonsumsi makanan yang bisa memicu asam lambung. Konsumsi buah untuk asam lambung adalah salah satu cara untuk mencegah gejala asam lambung.
Penderita asam lambung perlu memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi, terutama buah-buahan, untuk mencegah asam lambung kambuh. Berikut beberapa buah untuk asam lambung yang aman untuk dikonsumsi.
- 1. Pisang
- 2. Apel
- 3. Melon
- 4. Pepaya
- 5. Kelapa
- 6. Semangka
- 7. Pir
1. Pisang
Mengonsumsi pisang dipercaya bisa menetralisir asam lambung dan meringankan gejala maag, karena tingkat keasamannya yang rendah, yaitu kadar pH sekitar 4,5-5,2. Pisang juga memiliki tekstur halus dan mudah lumat yang bisa membantu memulihkan fungsi lambung. Pisang yang ditelan dan masuk ke dalam kerongkongan bisa membentuk lapisan pelindung bagi kerongkongan, sehingga bisa mencegah risiko terjadinya iritasi akibat naiknya asam lambung. Selain itu, kandungan serat pisang yang tinggi juga bisa membantu mencegah timbulnya masalah pencernaan pada penderita asam lambung.
2. Apel
Buah yang baik untuk penderita asam lambung berikutnya adalah apel. Apel kaya akan serat, kalsium, magnesium, dan kalsium. Semua zat gizi tersebut bisa membantu mengurangi gejala asam lambung yang muncul. Meski demikian, Anda perlu memilih jenis apel yang tepat untuk asam lambung. Sebaiknya konsumsi apel berwarna merah dengan kondisi yang matang, karena lebih aman untuk mencegah gejala maag kambuh. Hindari apel berwarna hijau yang memiliki rasa agak asam, sehingga bisa menyebabkan munculnya gejala maag.
3. Melon
Seperti halnya pisang, melon juga memiliki sifat basa yang cukup tinggi, karena mineral magnesium yang terkandung di dalamnya. Magnesium merupakan salah satu kandungan utama dari obat antasida yang digunakan untuk mengobati gejala maag. Oleh karena itu, melon disarankan untuk dikonsumsi oleh penderita asam lambung, karena tidak menyebabkan peningkatan kadar asam lambung dan bisa membantu memenuhi asupan gizi tubuh harian.
4. Pepaya
Asam lambung yang tinggi bisa menyebabkan lapisan usus, lambung, serta kerongkongan menjadi rusak. Untuk mencegah hal ini, Anda disarankan untuk mengonsumsi pepaya. Pepaya merupakan salah satu buah yang aman dikonsumsi penderita asam lambung. Pepaya mengandung enzim papain yang berfungsi untuk membantu melancarkan proses pencernaan dan memudahkan penguraian protein. Dengan demikian, protein akan jauh lebih mudah dipecah menjadi bentuk terkecil berupa asam amino.
5. Kelapa
Kelapa juga merupakan salah satu buah untuk asam lambung yang disarankan. Air yang ada di dalam kelapa mengandung mineral kalium dan berbagai senyawa yang membantu menenangkan sistem pencernaan, sehingga sangat bermanfaat untuk penderita gangguan asam lambung. Selain itu, air kelapa juga bermanfaat untuk membantu menjaga suhu tubuh tetap normal dan menghambat peradangan pada lambung. Anda bisa mendapatkan manfaat kelapa dengan mengonsumsi 1 buah kelapa setiap hari selama 2 minggu berturut-turut.
6. Semangka
Kandungan air yang tinggi dalam semangka bermanfaat untuk menetralkan asam di perut dan mengurangi gejala asam lambung. Selain itu, semangka juga kaya akan vitamin A, vitamin C, antioksidan, dan asam amino yang baik untuk pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan.
7. Pir
Selain memiliki rasa manis dan menyegarkan jika matang sempurna, pir juga aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung. Hal ini dikarenakan pir mengandung serat dan pektin yang berfungsi untuk mencegah naiknya asam lambung.
Pisang adalah salah satu buah yang disebutkan di dalam Al Quran tepatnya pada surat Al-Waqiah. Di balik rasanya yang manis, pisang mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan nutrisi di dalamnya meliputi karbohidrat, protein, mangan, vitamin A, vitamin B, vitamin C, serat, kalium, dan magnesium.
Dengan berbagai kandungan nutrisinya, inilah 6 manfaat pisang yang baik untuk tubuh kita :
1. Sebagai sumber energi
Di dalam sebuah pisang terdapat sekitar 27 gram karbohidrat. Di dalam tubuh, karbohidrat akan dipecah menjadi glukosa yang merupakan sumber bahan bakar utama bagi tubuh.
2.Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah
Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah dalam mengangkut oksigen ke otak, menjaga kestabilan detak jantung, dan menurunkan tekanan darah
3. Mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh
Senyawa antioksidan yang terkandung di dalam pisang dapat mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh akibat radikal bebas, sehingga menurunkan risiko terkena berbagai penyakit seperti kanker.
4. Mengurangi risiko penyakit ginjal
Kalium di dalam pisang juga berfungsi untuk mencegah penyakit batu ginjal. Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang selalu terpenuhi asupan kaliumnya, memiliki risiko lebih rendah terkena batu ginjal.
5. Menjaga kesehatan saluran cerna
Pisang merupakan sumber prebiotik, sehingga baik untuk menjaga kesehatan usus dan saluran cerna. Di samping menyehatkan saluran pencernaan, pisang mengandung serat yang dapat mencegah sembelit dan kanker usus besar.
6. Meredakan tukak lambing
Pisang dapat memicu peningkatkan lendir di lambung, sehingga dapat meredakan atau mencegah tukak lambung. Pisang juga berperan sebagai antasida alami yang bekerja dengan cara menetralkan asam lambung, sehingga bisa mangatasi nyeri akibat maag.
Cara tepat mengkonsusmi pisang
Pisang yang sudah matang bisa langsung disantap atau diolah menjadi berbagai jenis makanan. Namun, batasi konsumsi pisang yang diolah dengan cara digoreng. Menggoreng bisa menghilangkan kandungan nutrisi di dalam pisang dan justru meningkatkan kadar lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko Anda terkena kolesterol tinggi, obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi.
Untuk mendapatkan manfaat pisang secara maksimal, Anda dapat mengolahnya dengan cara berikut ini:
- Diolah menjadi jus atau smoothie, Anda bisa menambahkan susu rendah lemak, madu, dan buah-buahan lainnya.
- Bila ingin mencampurnya dengan sereal atau oatmeal, Anda bisa menambahkan buah-buahan lain atau kacang almond.
- Pisang yang dihaluskan juga bisa dicampur ke adonan untuk membuat kue bolu.
- Pisang juga dapat digunakan sebagai pengganti selai pada roti.
Untuk mendapatkan manfat pisang tersebut, ada baiknya juga mengimbangi dengan pola hidup sehat yaitu dengan mengonsumsi makanan bergizi, mencukupi waktu istirahat, dan berolahraga secara rutin.