5 Metode Pembelajaran PAUD yang Wajib Diketahui
Pengertian, Manfaat dan Karakteristik Pembelajaran Tematik
Pengertian, Jenis, dan Contoh Cerita Fabel untuk si Kecil
Artikel Terkini
Melatih Kecerdasan Interpersonal pada Anak
14 Oct 2022
Dhian Gowinda Luh Safitri
Bisakah Mengajarkan si Kecil Bersikap Adil Sejak Dini? Coba Tips Ini!
27 Sep 2022
Dhian Gowinda Luh Safitri
Kenali Manfaat dan Risiko Redshirting, Menunda Sekolah Untuk si Kecil
16 Sep 2022
Dhian Gowinda Luh Safitri
Mengenal Pendidikan Karakter dan Pentingnya bagi Anak
01 Sep 2022
Dhian Gowinda Luh Safitri
ICANDO App
Mulai petualangan belajarmu sekarang!
(100k+)
Download Sekarang
Situs web ini menyimpan cookie di komputer anda. Cookies ini digunakan untuk meningkatkan pengalaman situs web anda dan memberikan layanan yang lebih personal kepada anda, baik di situs web ini maupun melalui media lain. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang cookie yang kami gunakan, lihat Kebijakan Privasi kami. Kami tidak akan melacak informasi anda saat anda mengunjungi situs kami. Tetapi untuk memenuhi preferensi anda, kami hanya perlu menggunakan satu cookie kecil sehingga anda tidak diminta untuk membuat pilihan ini lagi.
Ada beberapa pengertian origami. Menurut kamus webster’s Third New International (seperti yang dikutip Isao Honda, 1965) origami merupakan seni melipat kertas dari Jepang atau sesuatu (menampilkan bentuk dari burung, serangga, dan bunga) yang dihasilkan dari seni melipat kertas.
Hira Karmachela (2008) berpendapat bahwa kata origami berasal dari bahasa Jepang yakni dari kata oru yang berarti melipat dan kami berarti kertas. Ketika kedua kata digabungkan ada sedikit perubahan namun tidak mengubah artinya, yakni dari kata kami menjadi gami sehingga bukan orikami tetapi origami maksudnya adalah melipat kertas. Sedangkan menurut Dr Sumanto, (2006) melipat atau origami adalah suatu teknik berkarya seni/ kerajinan tangan yang umumnya dibuat dari bahan kertas dengan tujuan untuk menghasilkan aneka bentuk main, hiasan, benda fungsional, alat peraga dan kreasi lainnya.
Berkaitan dengan kegiatan melipat Hira Karmachela berpendapat (20081), Seni melipat kertas ini merupakan seni yang sangat cocok bagi anak karena origami melatih keterampilan tangan anak. Juga kerapian dalam berkreasi. Selain itu anak akan terbiasa untuk menciptakan hal baru atau inovasi. Melipat pada hakekatnya merupakan keterampilan tangan untuk menciptakan bentuk-bentuk tertentu tanpa menggunakan bahan perekat lem serta ketelitian ini membutuhkan keterampilan koordinasi tangan, ketelitian dan kerapian, didalam kegiatan melipat jika disajikan dengan minat anak yang akan memberikan keasikan dan kegembiraan serta kepuasan bagi anak Sumantri (2005).
Melipat kertas adalah sesuatu yang sangat menyenangkan bagi anak karena dapat dibuat apa saja, mulai dari kegiatan melipat yang sederhana seperti bentuk segi tiga, segi empat, kemudian bentuk yang agak sulit. Gerak yang dilatih dari kegiatan melipat ini adalah bagaimana anak melipat dan menekan lipatan-lipatan itu karena kegiatan ini akan memperkuat otot-otot telapak dan jari tangan anak (Aisyah, 2008).
Melipat kertas adalah aktivitas seni yang mudah dibuat dan menyenangkan. Diantara perannya adalah sebagai aktivitas untuk mengisi waktu luang dan media pengajaran dan komunikasi dengan anak karena biasa dilakukan secara bersama-sama. Selain itu melipat kertas juga sangat fungsional untuk anak dan aktivitas ini memiliki fungsi melatih motorik halus dalam masa perkembangannya (Maya Hirai, 2010).
Berdasarkan wawancara dengan seniman origami di Indonesia khususnya di kota Bandung yang bernama Maya Hirai, menjelaskan bahwa origami adalah seni melipat kertas yang menghasilkan semua bentuk yang ada di alam berdasarkan imajinasi.
Dari beberapa pengertian origami di atas, seni melipat kertas atau Origami dapat juga didefinisikan sebagai seni melipat kertas yang membentuk model-model berdasarkan imajinasi objek-objek yang ada di alam.