Apa yang dimaksud jurusan manajemen

Home Gaya Hidup Gaya Lainnya

Tim | CNN Indonesia

Sabtu, 08 Jan 2022 15:05 WIB

Ilustrasi. Jurusan manajemen masih jadi program studi incaran calon mahasiswa baru. (iStockphoto)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sama seperti komunikasi, jurusan manajemen menjadi salah satu program studi favorit calon mahasiswa baru. Di banyak kampus, jurusan satu ini umumnya akan tergabung ke dalam Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Manajemen merupakan ilmu yang sangat aplikatif dan diperlukan oleh banyak hal. Harold Koontz menyebut bahwa manajemen adalah seni untuk menyelesaikan sesuatu di antara orang-orang dalam sekelompok yang terorganisir secara formal.

Apa Itu Jurusan Manajemen?

s in the office. Focus is on man in the foreground." title="Ilustrasi Produktivitas Kerja" />Ilustrasi. Jurusan manajemen masih jadi salah satu program studi favorit. (Istockphoto/skynesher)

Sebagai sebuah ilmu, manajemen merupakan studi interdisipliner yang luas tentang pemecahan masalah dan pengambilan keputusan dalam sebuah kelompok.


Mengutip laman Management Study Guide, fungsi manajemen meliputi perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pengarahan (directing), hingga mengendalikan atau mengontrol (controlling) demi mencapai satu tujuan.

Sebagai program studi, manajemen akan memberikan Anda banyak informasi terkait dunia ekonomi dan bisnis. Mahasiswa akan diajari bagaimana mengelola organisasi, baik bisnis ataupun non-bisnis, dengan baik.

Namun perlu dicatat, pengelolaan tak hanya sebatas urusan finansial, melainkan juga operasional, promosi, hingga struktur organisasi perusahaan.

Untuk lulus sebagai seorang sarjana, mahasiswa umumnya perlu menyelesaikan durasi kuliah manajemen selama delapan semester.

Mahasiswa juga nantinya akan diminta memilih peminatan yang lebih spesifik. Peminatan umumnya dilakukan saat mahasiswa telah melewati semester lima.

Beberapa peminatan yang umum ditawarkan oleh sejumlah jurusan manajemen di antaranya:

- Manajemen keuangan- Manajemen pemasaran- Manajemen sumber daya manusia- Manajemen operasional- Manajemen risiko

- dan masih banyak lagi.

Mahasiswa nantinya akan mengembangkan beberapa keahlian terkait pengelolaan. Salah satu yang sudah pasti adalah menjalankan empat fungsi manajemen di atas, dalam rangka mengelola organisasi, baik bisnis maupun non-bisnis.

Selain itu, mengutip laman Universitas Padjadjaran, mahasiswa juga akan punya kemampuan analisis yang mumpuni serta menyusun perencanaan bisnis.

Namun, perlu diketahui, masing-masing jurusan manajemen di setiap kampus akan menerapkan kurikulum prodi yang saling berbeda satu sama lain.

Prospek Kerja Lulusan Manajemen

Ilustrasi. Ada banyak prospek kerja bagi lulusan jurusan manajemen. (Istockphoto/SARINYAPINNGAM)

Lulusan manajemen hampir dibutuhkan oleh semua organisasi. Mereka bertugas untuk membantu organisasi mencapai tujuan dengan strategi-strategi yang disusun.

Lulusan manajemen berpotensi untuk bekerja sebagai tim pemasaran (marketing). Tim ini bertugas untuk merencanakan program pemasaran sebuah produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan hingga menarik perhatian konsumen.

Selain itu, lulusan manajemen juga bisa mengisi posisi sebagai staf human research and development (HRD).

Ada juga peluang kerja sebagai konsultan bisnis, yang bekerja dengan memberikan saran dan arahan terkait rencana-rencana perusahaan.

Demikian informasi mengenai jurusan manajemen, yang bisa dijadikan pertimbangan saat memilih program studi. Semoga membantu!

(asr/asr)

Saksikan Video di Bawah Ini:

TOPIK TERKAIT

Selengkapnya

LAINNYA DARI DETIKNETWORK

Beberapa contoh peminatan kuliah jurusan manajemen antara lain, manajemen pemasaran, keuangan, dan sumber daya manusia. Lalu, bagaimana prospek kerja prodi ini?

--

Kalau kata aq, ya, guys, jurusan manajemen bagi anak-anak soshum, tuh, kayak jurusan teknik untuk anak saintek. Soalnya, banyak banget peminatnya! Nggak heran, pada SBMPTN 2021, jurusan manajemen adalah salah satu prodi yang paling banyak diminati dengan jumlah lebih dari 3000 peserta yang mendaftar. Sementara itu, hanya ada sekitar 40-an peserta saja yang diterima. Nah, bagi kamu yang berminat melanjutkan studi ke prodi ini, brace yourself, guys!

Hal yang perlu diketahui seputar prodi manajemen

Mungkin, kamu bertanya-tanya, jurusan manajemen yang terbaik di Indonesia itu ada di perguruan tinggi mana? Well, guys, sebenarnya tidak ada jawaban valid atas pertanyaan ini. Namun, ada beberapa faktor yang perlu kamu pertimbangkan dalam memilih institusi pendidikan. Kamu bisa perhatikan akreditasi jurusan/kampus yang ingin dituju dan peringkat kampus berdasarkan Kemenristekdikti/Webometrics maupun QS World University Rankings.

Baca juga: Ini 15 Kampus Terbaik di Indonesia 2020 versi Kemendikbud

Apalagi yang perlu kamu tahu soal kuliah jurusan manajemen? Di perguruan tinggi tertentu, seperti UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Jawa Barat, terdapat prodi Manajemen dan Manajemen Keuangan Syariah. Mengenai perbedaannya apa, tentu jika berbicara tentang syariah, hal tersebut berkaitan erat dengan pengelolaan keuangan yang sesuai dengan ajaran agama Islam, ya. Berbeda dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember, bidang ilmu ini dikemas dalam prodi Manajemen Bisnis yang mendukung kemampuan kewirausahaan bagi mahasiswa.

Salah satu peminatan prodi Manajemen adalah Manajemen Pemasaran.
(Sumber: unsplash.com oleh Campaign Creators)

Tidak hanya perbedaan itu saja, nantinya ketika telah menjadi mahasiswa jurusan manajemen, kamu akan dihadapkan dengan peminatan atau konsentrasi mata kuliah. Mengenai pembagian peminatan atau konsentrasi mata kuliah, akan berbeda dari satu perguruan tinggi dengan yang lainnya. 

Gini, sebagai contoh, jurusan Manajemen Universitas Indonesia memberikan kesempatan mahasiswanya untuk memilih empat peminatan:

  • Manajemen Keuangan
  • Manajemen Pemasaran
  • Manajemen Manajemen SDM dan Organisasi,
  • dan Manajemen Operasi.

Sementara itu, prodi Manajemen Universitas Kristen Indonesia, membuka empat peminatan yang secara rinci sebagai berikut:

  • Manajemen Keuangan
  • Manajemen Pemasaran
  • Manajemen Sumber Daya Manusia,
  • dan Manajemen Risiko.

Kurikulum jurusan manajemen

Mata kuliah prodi manajemen mencakup materi tentang pasar modal.
(Sumber: unsplash.com oleh Markus Winkler)

Umumnya, guys, untuk lulus kuliah dan jadi sarjana Manajemen, kamu perlu menyelesaikan 144 SKS atau setara dengan delapan semester. Pengambilan mata kuliah konsentrasi atau peminatan dilakukan ketika kamu telah melewati semester 5. Lagi-lagi, kurikulum prodi manajemen itu berbeda-beda, bergantung pada kebijakan kampus terkait. Lalu, apa saja yang dipelajari di jurusan manajemen? Secara garis besar, beberapa mata kuliah yang akan kamu pelajari:

  • Akuntansi Finansial
  • Statistika Ekonomi
  • Pengadaan SDM
  • Hubungan Industrial
  • Perencanaan Media dan Periklanan
  • Hukum dan Etika Bisnis
  • Statistika Bisnis
  • Manajemen Investasi dan Portofolio
  • Etika dan Hukum Pasar Modal
  • Manajemen Hutang dan Aset

Oh, ya, tidak semua mata kuliah yang disebutkan di atas dapat kamu pelajari secara sekaligus di bangku kuliah. Mata kuliah spesifik berdasarkan peminatan satu dengan yang lainnya tentu akan berbeda. Meski begitu, bukan berarti kamu tidak dapat mempelajarinya di luar ruang kelas. Kamu dapat bertukar pikiran atau diskusi dengan teman antarpeminatan, lho.

Peluang karier dan pekerjaan untuk lulusan manajemen

Lulusan prodi manajemen berpeluang menjadi perencana keuangan.
(Sumber: unsplash.com oleh Natasha Hall)

Berdasarkan gambaran mata kuliah prodi manajemen yang telah dibahas, prospek kerja bagi lulusannya cukup beragam, gengs. Kalau kamu adalah seorang sarjana Manajemen, mau buka bisnis sendiri, jadi dosen atau akademisi, peneliti di bidang ekonomi, hingga perencana keuangan *buat yang satu ini kamu mesti ambil sertifikasi CIFP atau Certified Financial Planner, semuanya possible. Kemampuan yang kamu dapatkan dari bangku kuliah ini dapat digunakan di berbagai sektor perekonomian, mulai dari perbankan, asuransi, agrobisnis, pertambangan, manufaktur, perdagangan, maupun start-up dan e-commerce. 

Persiapkan dirimu sedini mungkin! Sainganmu itu, lho, banyak banget. Berikan usaha terbaikmu dan jangan berhenti belajar pokoknya, yes. Pakai terus ruangbelajar-nya! Dengan begitu, kamu dapat mengevaluasi kemampuan diri, di mana titik kekuatan dan hal apa yang perlu diperbaiki dari sistem belajarmu.

Refensi:

Program Studi S1 Manajemen Bisnis Institut Teknologi Sepuluh November [daring]. Tautan: //www.its.ac.id/mb/id/akademik/program-studi/sarjana/#1577352241773-4c2b8fed-ce4b38a5-2c48 (Diakses 24 Oktober 2021)

Kurikulum Program Sarjana (Reguler) - Program Studi Manajemen. Universitas Gadjah Mada [daring]. Tautan: //feb.ugm.ac.id/id/pendidikan/program-studi/program-sarjana/kurikulum-manajemen (Diakses 24 Oktober 2021)

Peminatan Reguler Program Studi S1 Manajemen Universitas Indonesia [daring]. Tautan: //management.feb.ui.ac.id/sarjana/peminatan-reguler/ (Diakses 24 Oktober 2021)

Manajemen Universitas Padjadjaran [daring]. Tautan: //www.unpad.ac.id/fakultas/ekonomi-bisnis/manajemen/ (Diakses 24 Oktober 2021)

Kurikulum Prodi S1 Manajemen Universitas Diponegoro [daring]. Tautan: //manajemen.feb.undip.ac.id/kurikulum/ (Diakses 24 Oktober 2021)

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sunan Gunung Djati Bandung. [daring]. Tautan: //febi.uinsgd.ac.id/ (Diakses 24 Oktober 2021)

Program Studi S1 Manajemen Universitas Kristen Indonesia [daring]. Tautan: //feb.uki.ac.id/page/46 (Diakses 24 Oktober 2021)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA