Daftar Isi
- 1 Apa itu Heuristik – Pengertian Heuristik Menurut Para Ahli
- 1.1 Apa itu Heuristik dalam Sejarah
- 1.2 Kelebihan Metode Heuristik
Apa itu Heuristik – Pengertian Heuristik Menurut Para Ahli
Heuristik adalah seni atau ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan penemuan baru atau sebuah pemecahan masalah. Kata ini berasal dari bahasa Yunani yaitu eureka yang artinya “untuk menemukan”.
Heuristik adalah cara untuk menunjukkan pemikiran yang dimiliki oleh seseorang dalam proses memecahkan masalah hingga tuntas atau selesai. Tapi, ada juga pengertian heuristik menurut para ahli, berikut beberapa definisinya.
- J. Rainer memberikan definisi dalam tulisan Dudung Abdurrahman pada tahun 1900. Ia mendefinisikan bahwa arti heuristik adalah teknik, seni, dan bukanlah bagian dari ilmu. Jadi, menurutnya istilah ini adalah sebuah keterampilan yang digunakan untuk menemukan sesuatu, mengulas bibliografi atau bahkan mengoreksi kumpulan catatan yang sudah ada.
- Sedangkan menurut Carrad, pengertian heuristik adalah sebuah langkah awal untuk bisa mendapatkan sumber atau asal, data, materi atau sejarah yang digunakan untuk sebuah kegiatan yang hendak dibuat.
Dari kedua definisi yang disampaikan oleh para ahli, dapat ditarik kesimpulan bahwa heuristik ada sebagai langkah pertama yang digunakan untuk menyusun sejarah. Langkah pertama bisa berupa pengumpulan data atau mencari sumber lengkap.
Apa itu Heuristik dalam Sejarah
Heuristik selalu dibutuhkan ketika kamu merangkai kegiatan atau aktivitas sejarah. Karena pada tahap ini kamu bisa mencari dan mengumpulkan berbagai sumber yang akurat sehingga kamu bisa mengetahui perjalanan sejarah di masa dahulu yang sesuai dengan topik atau tema yang akan kamu bawakan.
Untuk bisa menemukan sumber, seorang sejarawan harus bisa menemukan data atau sumber melalui dokumen yang ada di arsip nasional maupun melalui metode pustaka. Mungkin jika ingin lebih relevan bisa mencari sumber dengan cara langsung turun ke lapangan dan melakukan wawancara kepada seseorang yang mengetahui apa yang kamu cari.
Terdapat berbagai sejarah yang bisa kamu angkat untuk diteliti. Beberapa diantaranya adalah keadaan ekonomi di masa lampau, keadaan politik yang paling bersejarah, serta sosial dan budaya yang ada pada suatu daerah tertentu.
Agar penelitian sejarah kamu bisa tersusun dengan baik dan jelas maka harus menggunakan metode heuristik. Tanpa melakukan metode ini, hasil penelitian sejarah kamu kemungkinan besar tidak memiliki sumber yang kuat.
Kelebihan Metode Heuristik
Kelebihan dari metode heuristik berupa sumber yang jelas sehingga dapat memberikan bukti kebenaran yang kuat. Karena, dengan metode ini kamu dituntut untuk memberikan data atau sumber yang benar-benar ada dan nyata. Tanpa adanya kata “kira-kira” atau perkataan yang meragukan lainnya. Jadi, bisa dibilang pasti dan dapat dipercaya.
Metode heuristik mengambil peran besar dalam menguak sebuah fakta. Tanpa metode ini maka kamu akan lebih sulit untuk melakukan langkah selanjutnya agar penelitian kamu tetap berjalan dengan lancar dan meminimalisir terjadi blunder atau masalah nantinya.
Itulah sedikit informasi mengenai apa itu heuristik yang wajib kamu ketahui, terutama jika kamu seorang jurnalis, wartawan serta sejarawan. Dengan menggunakan metode ini, maka kamu akan lebih dimudahkan hingga nantinya. Semoga informasi ini bisa membantu dan menambah wawasan kamu.
Hertwig, R and Pachur, T. 2015. “Heuristics, History of”, dalam International Encyclopedoa of the Social, Vol. 10, No.2, hlm 829-835.
Jaakkola, E. 2020. “Designing conceptual articles: four approaches”, dalam AMS Review, 10:18–26.
Kartodirdjo, S. 1992. Pendekatan ilmu sosial dalam metodologi sejarah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kuntowijoyo. 2005. Pengantar Ilmu Sejarah Edisi 5. Yogyakarta: Bentang Budaya.
Merrotsy, P. 2017. “On the History of Heuristic”, dalam JOURNAL OF GENIUS AND EMINENCE, Vol. 2, No.1, hlm. 58-64.
Oyediran, K.K. 2019. “Understanding problem identification in research using analogies”. African Journal of Educational Studies in Mathematics and Sciences, Vol. 15, No. 2, hlm. 35-42.
Reiner, G.J. 1997. Metode dan Manfaat Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Reiter, B. 2017. "Theory and Methodology of Exploratory Social Science Research". International Journal of Science and Research Methodology, Vol. 5, No.4, hlm. 129-150.
Syamsudin, H. 1996. Metodologi sejarah. Jakarta: Projek Pendidikan tenaga kependidikan DIKTI Kemendikbud.
Website
Department of History. 2021. Source Identification. Iowa City: The University of Iowa. //clas.uiowa.edu/history/teaching-and-writing-center/guides/source-identification
HPNL. 2020. Types of Sources and Where to Find Them: Secondary Sources. University of Illinois: Illinois University Library
Lewenson, SB and McAlliste, Ar. 2011. Learning the Historical Method: Step by Step. Springer publishing company Connect TM.
Swedberg, R. 2018. On the Uses of Exsploratory Research and Exsploratory studies in social sciences. Dept. Sociology: Cornell University
University Library. 2021. How to identify and find primary documents from the Internet. California: California State University. //csulb.libguides.com/primaryhist