Apa yang dimaksud dengan fungsi prestasi dalam pameran seni rupa

Pameran karya seni rupa memiliki berbagai fungsi sosial bagi masyarakat, diantaranya:

yakni pameran berfungsi mendidik siswa untuk mengetahui pentingnya pengalaman batin yang berguna untuk menyeimbangkan kegiatan akal dan pikiran manusia.

yakni Pameran tersebut diadakan berfungsi untuk mengeluarkan ide gagasan pencipta yang kemudian para pengunjung akan memberikan apresiasi atau memberi penilaian terhadap karya seni yang mereka buat, proses apresiasi dapat dibedakankan menjadi 2 yaitu apresiasi aktif dan apresiasi pasif.

yakni pameran dapat menjadi ajang kompetisi bagi para pencipta seni, karena melalui karya seni kita akan tahu setinggi apa keaktifan dan kreativitas pencipta seni dalam membuat karya.

yakni Pameran dapat berfungsi sebagai tempat untuk merilekskan pikiran dan menghilangkan kejenuhan atas  kegiatan atau rutinitas sehari-hari baik itu sekolah, kerja atau sebagainya yang banyak menguras energi dan pikiran.

Pameran seni rupa yang diselenggarakan, biasanya adalah pameran heterogen, karena pameran heterogen ini menampilkan jenis karya seni rupa yang lebih beragam.Fungsi utama dari pameran seni rupa ini pada intinya adalah untuk membangkitkan sebuah apresiasi seni pada siswa, di samping itu pula sebagai media komunikasi antar seniman dengan para penonton.

Kegiatan pameran seni rupa ialah wahana dalam menumbuhkembangkan apresiasi tehadap karya seni.Menurut Cahyono (2002: 9.6) membedakan antara fungsi pameran menjadi empat kategori, yaitu fungsi apresiasi, fungsi rekreasi, fungsi edukasi, dan fungsi prestasi.

Fungsi apresiasi dapat diartikan sebagai kegiatan dalam menilai dan menghargai karya seni. Melalui kegiatan pameran ini diharapkan dapat menimbulkan sikap menghargai terhadap karya seni orang lain. Suatu penghargaan yang akan timbul setelah pengamat melihat, menghayati, memahami karya seni yang ditampilkannya.

Melalui kegiatan ini juga akan muncul sebuah apresiasi aktif dan apresiasi pasif. Apresiasi aktif, biasanya berupa seniman, seteleh menonton pameran biasanya akan termotivasi atau terdorong untuk menciptakan karya seni sedangkan apresiasi pasif biasanya terjadi pada orang yang memiliki sifat awam, setelah menyaksikan pameran biasanya dapat menghayati, memahami dan menilai serta menghargai suatu karya seni.

  1. Fungsi edukasi, kegiatan pameran karya seni dapat memberikan nilai-nilai pelajaran terhadap masyarakat luas terutama apresiator, misalnya nilai keindahan, nilai sejarah, nilai estetik nilai budaya, dan lain sebagainya. Selain itu karya yang dipamerkan juga harus memiliki nilai-nilai yang positif
  2. Fungsi rekreasi, kegiatan pameran akan memberikan rasa senang sehingga dapat memberikan nilai psikis dan juga spiritual terutama untuk hiburan. Dengan menyaksikan pameran, apresiator menjadi senang, tenang dan dapat memberikan pencerahan.
  3. Fungsi prestasi disini dimaksudkan bahwa dengan kegiatan pameran diselenggarakan di sekolah dapat diketahui bahwa siswa yang berbakat dalam bidang seni, Hal ini bisa disaksikan dari bentuk-bentuk kreasi yang dapat ditampilkan. Apresiator ini bisa memberi penilaian apakah seseorang yang menciptakan karya seni ini kreatif atau bisa juga kurang kreatif.

Ilustrasi pameran. (Photo by Markus Spiske on Unsplash)

Bola.com, Jakarta - Pernahkah kamu mendengar dan melihat pameran? Pameran adalah satu dari sekian banyak cara yang digunakan untuk menampilkan produk pada masyarakat umum dengan tujuan untuk bertukar informasi dan melakukan negosiasi perdagangan.

Kegiatan artistik yang disajikan untuk menghadirkan produk kepada publik dalam bentuk budaya, sejarah, agama, barang, layanan atau hasil.

Secara etimologis, kata 'pameran' atau 'ekshibisi' diadaptasi dari bahasa Inggris yaitu exhibition. Secara sederhana, eksibisi adalah pertunjukan, peragaan, atau tontonan.

Secara umum, pengertian pameran adalah suatu kegiatan atau acara di mana satu atau lebih penjual memamerkan produknya (barang atau jasa) kepada sekelompok konsumen atau calon pembeli.

Dengan kata lain, kegiatan pameran adalah suatu bentuk promosi yang dilakukan oleh produsen, organisasi, atau perkumpulan tertentu dengan menampilkan display produk kepada calon pembeli atau relasi.

Jadi, dapat didefinisikan pameran sebagai kegiatan menyampaikan ide gagasan melalui karya seni rupa sehingga dapat diapresiasi oleh orang banyak.

Untuk tahu lebih detail mengenai pameran, berikut ini rangkuman penjelasannya, dilansir dari laman Maxmanroe dan Kelaspintar, Selasa (8/6/2021).

1. Pengertian pameran menurut para ahli

Isabel Briggs Myers

Pengertian pameran adalah suatu aktivitas yang melibatkan ruangan (galeri) dan memamerkan hasil karya seni seperti lukisan, ukiran, gambar foto, dan karya lainnya.

Evelina Lidia

Pameran adalah suatu kegiatan masyarakat yang dapat diselenggarakan oleh suatu organisasi independen dan terbuka untuk umum.

Freed E. Han dan Kenneth G. Mangun

Pameran adalah suatu sarana pemasaran yang efektif untuk tujuan kampanye, baik itu produk tertentu, sosialisasi program perusahaan, serta informasi tentang keunggulan suatu produk kepada masyarakat sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan penetrasi pasar.

Frank William Jefkins

Pengertian pameran adalah satu-satunya media pemasaran yang dapat menyentuh semua pancaindra manusia (mata, telinga, kulit, hidung, lidah).

Adi Irwanto

Pameran adalah satu di antara cara untuk dapat menyajikan sebuah karya seni secara visual, baik itu karya seni dua dimensi maupun tiga dimensi.

Ilustrasi pameran. (Photo by Geri Mis on Unsplash)

2. Tujuan pameran

Pada dasarnya tujuan utama pameran adalah untuk menampilkan atau memamerkan suatu produk atau karya seni kepada khalayak serta mendapatkan opini atau apresiasi dari masyarakat luas terhadap produk atau karya seni yang dipamerkan.

Selain itu, beberapa tujuan pameran adalah sebagai berikut:

Tujuan komersial

Kegiatan pameran untuk tujuan komersial adalah suatu aktivitas pameran yang bertujuan agar karya yang dipamerkan dibeli pengunjung sehingga penyelenggara pameran memperoleh keuntungan.

Mengumpulkan informasi

Melalui kegiatan pameran, semua pihak dapat mengumpulkan dan memahami tren yang sedang berkembang di suatu industri. Dengan begitu, maka pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan pameran dapat lebih memahami industri yang menjadi bidang bisnisnya.

Tujuan kemanusiaan

Kegiatan pameran untuk kemanusiaan adalah suatu aktivitas pameran yang bertujuan untuk kepentingan pelestarian, pembinaan, nilai-nilai, serta pengembangan hasil karya seni budaya yang ada di masyarakat.

Hasil penjualan karya dalam pameran tersebut disumbangkan untuk tujuan kemanusiaan, seperti korban bencana, panti asuhan, dan lainnya.

Tujuan sosial

Kegiatan pameran untuk tujuan sosial adalah suatu aktivitas pameran yang bertujuan untuk kepentingan sosial. Dalam hal ini, hasil penjualan tiket maupun produk dalam pameran akan disumbangkan untuk kepentingan kegiatan sosial.

3. Fungsi pameran

Dalam proses pelaksanaannya, ada beberapa fungsi pameran yang bisa diperoleh oleh banyak pihak. Beberapa fungsi pameran tersebut adalah:

Fungsi edukasi

Fungsi edukasi pada pameran berguna untuk memberikan pendidikan dan melatih masyarakat luas dalam memahami arti dari keahlian rohani manusia. Kegiatan ini mampu menyeimbangkan kembali ingatan dan pandangan manusia terhadap lingkungan sekitarnya.

Fungsi apresiasi

Pameran sangat berguna digunakan sebagai suatu media dalam menyampaikan apresiasi kepada para seniman sehingga para pengunjung akan menyampaikan apresiasinya kepada seniman dan hasil karyanya.

Fungsi prestasi

Pameran berfungsi membantu memacu para pegiat seni untuk bisa berprestasi dalam menghasilkan suatu karya yang sangat menginspirasi.

Fungsi rekreasi

Pameran bermanfaat untuk media releksasi dan melepaskan diri dari berbagai tekanan kegiatan sehari-hari yang menguras pikiran dan energi.

4. Manfaat pameran

Setelah memahami tujuan dan fungsi pameran, kamu juga perlu mengetahui apa manfaat kegiatan pameran. Mengacu pada penjelasan fungsi dan tujuannya, berikut ini beberapa manfaat pameran:

  • Sebagai sarana bagi para seniman dan pencipta karya untuk menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan dalam membuat suatu produk atau karya seni yang berkualitas.
  • Sebagai sarana bagi masyarakat luas untuk menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan dalam mengapresiasi hasil karya orang lain.
  • Membantu masyarakat luas agar lebih mampu dalam menilai atau mengevaluasi suatu hasil karya secara objektif.
  • Memberikan lebih banyak pengalaman bagi para pencipta produk atau karya seni.
  • Sebagai sarana untuk melatih masyarakat dalam hal merencanakan dan menyelenggarakan suatu kegiatan.
  • Sebagai sarana untuk relaksasi dan penyegaran jiwa.

Sumber: Maxmanroe, Kelaspintar

Berita video, cerita kerinduan Trent Alexander-Arnold melihat suporter untuk mendukung Liverpool

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA