Apa saja media sosial yang digunakan untuk bisnis?

  • Bisnis online terus meningkat jumlahnya. Kini, orang-orang lebih menyukai berbelanja dari rumah, melalui gadget mereka. Karena itu, tidak sedikit pebisnis memilih untuk berbisnis melalui media sosial.
  • Cara Menentukan Jenis Media Sosial yang Tepat untuk Bisnis Anda
    • 1. Tentukan target audience
    • 2. Pilih jenis platform berdasarkan usaha Anda
    • 3. Buat strategi khusus pada konten

Bisnis online terus meningkat jumlahnya. Kini, orang-orang lebih menyukai berbelanja dari rumah, melalui gadget mereka. Karena itu, tidak sedikit pebisnis memilih untuk berbisnis melalui media sosial.

Media sosial merupakan salah satu media pemasaran dalam bisnis online yang kini cukup populer. Bahkan dalam usaha yang masih tergolong kecil pun sangat disarankan menggunakan strategi pemasaran yang satu ini. Tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran bisnis Anda harus diperkenalkan ke masyarakat melalui media sosial agar lebih banyak dikenal orang.

Baca Juga: Cara Branding Produk di Sosial Media

Melalui media sosial, para pelanggan bisa mendapatkan informasi lengkap mengenai usaha yang Anda jalankan. Bahkan mereka mampu merespon secara cepat dibandingkan dengan menggunakan alat komunikasi lainnya. Lalu, jenis media sosial manakah yang cocok untuk Anda gunakan?

Cara Menentukan Jenis Media Sosial yang Tepat untuk Bisnis Anda

Media sosial dapat menjadi salah satu media paling cepat untuk menyampaikan saran dan kritik dari konsumen terhadap bisnis yang Anda jalankan. Melalui sebuah platform yang digunakan, maka Anda memiliki banyak kesempatan untuk lebih dekat dengan target pasar.

Memang hampir semua media sosial dapat mendukung untuk perkembangan bisnis online. Akan tetapi jika Anda menggunakan semua platform justru akan membingungkan. Jadi, sebaiknya pilih salah satu media sosial yang tepat untuk Anda gunakan. Jika Anda masih bingung cara menentukannya, berikut ini beberapa cara yang bisa dipertimbangkan.

1. Tentukan target audience

Dari setiap platform sosial media yang kini populer tentunya masing-masing memiliki demografis tersendiri. Nah, sebelum melangkah pastikan memilih jenis platform yang tepat secara bijak. Pilih platform yang paling sesuai dengan karakter demografi produk anda.

2. Pilih jenis platform berdasarkan usaha Anda

Hal yang perlu Anda terapkan tidak hanya mengelompokkan target pasar, namun Anda juga harus memilih jenis media sosial yang sesuai dengan layanan atau konten yang akan Anda tawarkan ke pelanggan. Cobalah untuk konsisten hanya menggunakan satu atau dua platform saja dan sesuaikan dengan bisnis yang Anda jalankan.

Jika Anda ingin bereksperimen dengan menggunakan platform lain, maka boleh-boleh saja, asalkan akun tersebut harus berjalan dengan konsisten dan melakukan regular update.

3. Buat strategi khusus pada konten

Jika saat ini Anda masih bingung dalam menentukan jenis media sosial mana yang tepat untuk mendukung usaha yang Anda tekuni, Anda perlu membuat strategi khusus pada konten media sosial untuk bisnis Anda.

Selain itu, Anda juga harus mengetahui apakah tujuan dari media sosial yang akan Anda gunakan. Biasanya media sosial ini memiliki dua tujuan utama di dalam strategi bisnis, diantaranya adalah:

  • Menciptakan kesadaran brand akan usaha Anda

Untuk mencapai tujuan bisnis, biasanya konten yang harus Anda sajikan berhubungan dengan informasi-informasi mendasar mengenai jasa atau produk yang Anda tawarkan.

Dengan konten ini, maka Anda harus sepenuhnya menginformasikan kepada target audience untuk menjelaskan siapa Anda dan memberikan ulasan detail mengenai jasa atau produk yang ditawarkan.

  • Mengajak audiens membeli produk Anda

Konten yang harus dibagikan dalam tahap ini yaitu mencangkup semua hal yang berhubungan dengan promosi seperti kelebihan produk yang Anda tawarkan, diskon produk dan beberapa hal yang mampu mengajak audience untuk menggunakan jasa atau membeli produk yang Anda tawarkan.

Nah, sekarang Anda sudah mengetahui secara lengkap mengenai informasi jenis media sosial yang dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis Anda. Hal yang perlu Anda ingat, bahwa kepopuleran platform akan berubah seiring dengan berjalannya waktu. Untuk itu, Anda harus mengelola akun media sosial dengan semaksimal mungkin.

Baca Juga: 5 Cara Branding Melalui Instagram yang Efektif untuk Bisnis

Ingin mengetahui lebih banyak informasi seputar dunia branding? Kunjungi blog Dreambox Branding Agency di sini.

Ilustrasi belanja online. Foto: Shutterstock

Selama masa pandemi COVID-19, dikutip dari kumparanTECH berdasarkan Riset terbaru dari Hootsuite dan We Are Social jumlah pengguna internet Indonesia terus mengalami kenaikan. Tercatat hingga bulan Januari 2021, total pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta orang.

Jumlah tersebut meningkat sebesar 16 persen atau sekitar 27 juta dibandingkan dengan laporan tahun 2020 lalu. Sementara menyoal penetrasi, dari total populasi Indonesia sebesar 274,9 juta berarti sudah 73,7 persen penduduk yang melek internet.

Riset ini juga mencatat bahwa pengguna internet di Indonesia menghabiskan waktu berselancar di jejaring sosial rata-rata selama 8 jam 52 menit per hari. Pengguna internet di Indonesia didominasi oleh laki-laki dengan persentase sebesar 50,3 persen, dan pengguna perempuan sebesar 49,7 persen.

Berdasarkan laporan itu juga, Indonesia ternyata masuk dalam daftar 10 besar negara yang kecanduan media sosial. Posisi Indonesia sendiri berada di peringkat 9 dari 47 negara yang dianalisis. Ada sekitar 170 juta pengguna media sosial aktif di Indonesia.

Kecanduan dalam laporan ini dinilai dari rata-rata masyarakat Indonesia menggunakan media sosial, yaitu selama 3 jam 14 menit. Raihan waktu itu lebih tinggi dari rata-rata global selama 2 jam 25 menit. Yang menarik dari banyaknya aplikasi media sosial dan video streaming, WhatsApp dan YouTube menjadi paling sering digunakan.

Menurut laporan, rata-rata waktu pengunaan WhatsApp warga Indonesia di perangkat Android sebesar 30,8 jam per bulan. Kemudian diikuti Facebook (17 jam per bulan), Instagram (17 jam per bulan), TikTok (13,8 jam per bulan), dan Twitter (9,1 jam per bulan). Sementara untuk aplikasi video streaming, YouTube paling juara dengan rata-rata waktu penggunaan 25,9 jam per bulan. YouTube mampu mengalahkan Netflix dan Viu.

Kemudian, secara global, pengguna internet yang berusia 16 hingga 64 tahun hampir 77 persen mengatakan bahwa mereka berbelanja online setiap bulan. Laporan ini melihat bahwa pengguna internet di Indonesia juga kecanduan belanja online dibanding 47 negara yang disurvei.

Dari survei yang dilakukan lebih dari 87 persen responden pengguna internet di Indonesia mengatakan bahwa mereka pasti membeli sesuatu secara online dalam sebulan terakhir. Hal ini membuktikan tingkat pertumbuhan e-commerce di Indonesia begitu tinggi.

Ilustrasi Aktivitas Media Sosial, Foto: Shutterstock

Keniscayaannya di dalam dunia bisnis, di balik angka besar ini adalah kekayaan informasi tentang pelanggan kita; siapa mereka, apa yang mereka suka, dan bagaimana pendapat mereka tentang brand kita.

Menarik untuk dipahami, kebermanfaatan dengan adanya media sosial ini, karena penting keberadaan media sosial tersebut meningkatkan pengunjung ke website bisnis online kita. Keberadaan website kita berfungsi sebagai media bisnis online, dan media sosial berfungsi sebagai marketing channel atau kanal marketing. Sederhananya, media sosial adalah jembatan yang mengarahkan orang-orang untuk mengunjungi website toko online yang kita jalankan.

Dengan kondisi masyarakat Indonesia memang merupakan masyarakat yang aktif di jejaring sosial, maka menjadi wajib bagi pemilik bisnis online untuk memanfaatkan media sosial sebagai kanal marketing,

Website dan media sosial adalah dua hal yang selalu berhubungan dalam meningkatkan kesuksesan dalam bisnis online, keduanya tidak dapat dipisahkan. Bersamaan dengan itu, kita pun harus memiliki strategi komunikasi yang tepat agar potensi pasar dalam memasarkan bisnis online di jejaring sosial ini bisa tergarap dengan efektif dan efisien.

Saat ini kebanyakan orang mengira platform media sosial seperti Twitter, Facebook, dan Instagram itu hanya sebagai saluran untuk berkomunikasi dengan teman dan keluarga. Akan tetapi, yang sebenarnya fungsi media sosial telah menjadi semakin luas untuk semua jenis bisnis.

Dengan konsep atau strategi pemasaran online menggunakan media sosial maka akan mempermudah pemilik bisnis online untuk mempelajari konsumen lebih cepat. Ketika tersedianya data pengalaman konsumen yang didapatkan melalui jejaring sosial, data ini dapat dimanfaatkan sebagai dasar untuk membuat keputusan lebih baik ke depannya.

Keuntungannya, dengan pendekatan yang aktif dan melihat apa yang terjadi di media sosial kita bisa mengumpulkan data pelanggan yang relevan dan menggunakan informasi tersebut untuk membuat keputusan bisnis yang cerdas.

Contohnya, dengan mengumpulkan informasi dari semua jaringan sosial saat real time, kita bisa menemukan percakapan yang terjadi seputar brand kita dan membuat laporan real time.

Selanjutnya ketika menguasai strategi pemasaran di jejaring sosial, kita pun dapat memperluas pasar bisnis online kita. Semakin banyak orang yang mengetahui produk kita melalui jejaring sosial, kemungkinan semakin banyak juga orang yang akan berbelanja di website kita.

Berikut disarikan beberapa fungsi Media Sosial yang bisa memberikan manfaat untuk Bisnis, yaitu:

  1. Meningkatkan popularitas produk.

  2. Mendapatkan pelanggan baru.

  3. Meningkatkan traffic pengunjung Website dan eringkat Search Engine.

  4. Mmeberikan pengalaman bagi pelanggan.

  5. Menjaga hubungan baik dan kepuasan Pelanggan.

  6. Kecepatan dan kemudahan berbagi konten dan iklan.

  7. Memangun loyalitas dan relasi pelanggan.

  8. Sebagai Konten Geo Target.

  9. Mendapatkan informasi penting tentang kompetitor.

Dan masih banyak lagi manfaat lainnya yang bisa didapatkan oleh kita.

** Asep Totoh - Dosen Ma'soem University, Kepala HRD Yayasan Pendidikan Bakti Nusantara 666 Cileunyi Kab. Bandung

Apa itu media sosial Untuk bisnis?

Media sosial merupakan salah satu cara paling efektif untuk memasarkan bisnis online Anda. Melalui media sosial, Anda dapat menjangkau lebih banyak orang untuk mengetahui produk-produk yang Anda tawarkan yang mungkin tidak dapat dijangkau dengan media iklan lain.

Media apa saja yang dapat digunakan dalam berbisnis online?

Lantas apa saja media online yang mantap untuk dijadikan media promosi handal untuk bisnis Anda, berikut ulasannya:.
Facebook..
2. Twitter..
3. Instagram..
Kaskus..
6. Google+.
7. Market Place..

Media sosial apa saja yang kalian gunakan?

5 Media sosial yang paling banyak digunakan tahun 2021.
Whatsapp. Media sosial yang paling banyak digunakan pertama adalah Whatsapp. Aplikasi ini menyediakan layanan pesan dan panggilan hanya dengan internet. ... .
Instagram. Instagram adalah media sosial dengan pengguna terbanyak selanjutnya. ... .
Youtube. ... .
Tiktok. ... .
Facabook..

Mengapa menggunakan media sosial untuk bisnis?

Media sosial membantu pelaku bisnis dengan memberi platform untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan.Pelaku usaha juga menerima umpan balik dari pelanggan secara langsung dari sumbernya, lebih cepat dari sebelumnya.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA