Apa perbedaan sumber energi yang tidak dapat diperbarui dan sumber energi yang dapat diperbarui?

Pixabay.com - erbedaan antara sumber daya alam yang dapat diperbarui dan yang tidak dapat diperbarui.

Berdasarkan sifatnya, sumber daya alam dibagi menjadi dua, yakni sumber daya alam yang dapat diperbarui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.

Apa pengertian sumber daya alam yang dapat diperbarui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui? Apa perbedaannya? Dan apa saja contohnya?

Perbedaan Antara Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui dan yang Tidak Dapat Diperbarui

Melansir dari buku Modul Kelas 4 SD, Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya, 2020, sumber daya alam (SDA) adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui

Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya yang dapat terus ada selama penggunaannya tidak berlebihan. Sumber daya alam yang dapat diperbarui umumnya memiliki daya regenerasi (pemulihan), dan jauh lebih ramah lingkungan, karena tidak menghasilkan gas bakar berbahaya seperti karbon monoksida (gas beracun bagi manusia), karbon dioksida (gas rumah kaca penyebab pemanasan global) atau sulfur dan nitrogen oksiden (penyebab hujan asam). Walau jumlahnya sangat berlimpah, penggunannya harus tetap dibatasi dan dijaga untuk dapat terus berkelanjutan.

Contoh sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah: tumbuhan, hewan, mikroorganisme, sinar matahari, angin, dan air.

Pixabay.com

Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbarui

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang suatu saat dapat habis jumlahnya. Umumnya sumber daya ini jumlahnya terbatas karena penggunaanya lebih cepat daripada proses pembentukannya dan apabila digunakan secara terus-menerus akan habis.

Contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah: minyak bumi, emas, besi, dan berbagai bahan tambang lainnya.

Contoh SDA ini memerlukan waktu dan proses yang sangat panjang untuk kembali terbentuk sehingga jumlahnya sangat terbatas, misalnya minyak bumi dan gas alam yang berasal dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang hidup jutaan tahun lalu, terutama dibentuk dan berasal dari lingkungan perairan.

Sumber daya alam yang dapat diperbarui maupun yang tidak dapat diperbarui tetap butuh kontrol dalam pemakaiannya. Semakin banyak sumber daya alam yang dimiliki oleh suatu negara atau wilayah, maka semakin banyak pula yang dapat dimanfaatkan oleh manusia.

Lantaran itulah, kekayaan alam yang melimpah harus dijaga kelestariaannya, terutama untuk SDA yang tidak dapat diperbaharui. Pemanfaatan sumber daya alam pun tidak bisa dilakukan secara terus-menerus. Jika kekayaan alam yang ada dieksploitasi secara berlebihan, akan menimbulkan masalah bagi kehidupan semua makhluk hidup. (DNR)

Aum / Designed by rawpixel.com / Freepik

Ilustrasi sumber energi terbarukan. Apa perbedaan sumber energi terbarukan dan tak terbarukan?

Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa perbedaan sumber energi terbarukan dan tak terbarukan?

Perbedaan sumber energi terbarukan dan tak terbarukan adalah kemudahan sumber energi itu untuk dibuat kembali.

Untuk memahami perbedaan sumber energi terbarukan dan tak terbarukan, kita cari tahu penjelasan apa itu sumber energi terbarukan dan sumber energi tak terbarukan serta contohnya, yuk!

Perbedaan Sumber Energi Terbarukan dan Tak Terbarukan

Apa itu sumber energi terbarukan?

Sumber energi terbarukan adalah sumber yang bisa memproduksi energi dengan tidak menghabiskan sumber daya alam dan bisa terus dikembalikan.

Yang termasuk sumber energi terbarukan adalah cahaya matahari, panas bumi, angin, air, biomassa, biogas, dan gelombang laut.

Sumber energi di atas tidak akan habis karena sumbernya alami.

Sedangkan, sumber energi tak terbarukan adalah sumber yang bisa memproduksi energi dengan menghabiskan sumber daya alam dan butuh waktu jutaan tahun untuk mengembalikannya.

Yang termasuk sumber energi tak terbarukan antara lain sumber energi fosil yang meliputi batu bara, minyak bumi, dan gas alam, yang kita kenal dengan bahan bakar fosil.

Bahan bakar fosil itu suatu saat bisa habis, teman-teman.

Dalam penggunaannya, sumber energi terbarukan juga lebih bersih dan tidak menghasilkan polusi udara seperti sumber energi tak terbarukan.

Baca Juga: Mengenal Sumber-Sumber Energi Listrik, Salah Satunya Tenaga Surya

O iya, selain energi terbarukan ada juga istilah energi alternatif.

Energi alternatif adalah sumber energi selain energi fosil, teman-teman.

Yang termasuk energi alternatif adalah semua energi yang tidak menggunakan bahan dari fosil.

Namun tidak semua energi alternatif adalah energi terbarukan.

Sumber energi alternatif yang bukan sumber energi terbarukan adalah energi nuklir.

Ini karena energi nuklir didapatkan dari menambah uranium dan thorium yang suatu saat bisa habis.

Oleh karena itu, energi nuklir termasuk dalam sumber energi tak terbarukan.

Contoh Sumber Energi Terbarukan

1. Air

Air bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi karena sifat gravitasinya. Yaitu selalu mengalir dari permukaan tinggi ke yang lebih rendah.

Sumber energi air ini dimanfaatkan dengan cara pemasangan kincir air.

Selain kincir air, di Indonesia juga ada Pembangkit Listrik Tenaga Air.

2. Cahaya Matahari

Cahaya matahari atau surya juga bisa dimanfaatkan sebagai energi surya atau solar energy dengan sebuah alat.

Alat untuk memanfaatkan energi surya adalah panel surya, teman-teman.

Panel surya bisa menyerap cahaya matahari untuk dimanfaatkan jadi bentuk energi lainnya, salah satunya listrik.

3. Angin

Kita bisa mengubah angin menjadi bentuk energi lain dengan memanfaatkan teknologi kincir angin.

Kincir angin bisa dimanfaatkan untuk mengubah angin jadi energi gerak dan kemudian jadi energi listrik.

Jenis energi terbarukan ini hampir bisa dilakukan di seluruh dunia, lo. Karena di seluruh dunia ada angin, teman-teman.

Baca Juga: Mengenal Manfaat Energi untuk Kehidupan Manusia dan 2 Jenis Sumber Energi

4. Panas Bumi

Jenis energi terbarukan yang satu ini asalnya dari dalam inti Bumi yang panas.

Teknologi panas bumi atau geothermal biasanya dipasang di dekat gunung berapi yang masih aktif.

5. Biomassa

Sumber energi biomassa berasal dari bahan organik yang asalnya dari makhluk hidup seperti hewan atau tumbuhan. Biasanya asalnya dari limbah sisa yang tidak terpakai.

Misalnya sisa-sisa nabati dan hewani seperti jagung, tebu, kedelai, kelapa sawit, kopi, atau ikan laut.

Hasil pengolahan energi ini bisa dijadikan bahan bakar pengganti minyak, teman-teman.

6. Gelombang Laut

Pasang surut air laut juga bisa menjadi sumber energi terbarukan yang diubah jadi energi listrik.

Alat yang digunakan untuk mengubah energi kinetik dari gelombang laut ini adalah turbin.

Turbin pembangkit listrik ini hanya diletakkan di laut yang memiliki ombak besar.

Contoh Sumber Energi Tak Terbarukan

1. Batu Bara

Batu bara merupakan bahan bakar fosil yang terbentuk dari jasad makhluk hidup yang terkubur jutaan tahun lalu.

Untuk mendapatkan batu bara, diperlukan pembuatan tambang di permukaan Bumi dan di bawah tanah.

Sebagian besar sumber listrik kita saat ini masih menggunakan batu bara. Ketika digunakan sebagai bahan bakar, batu bara melepaskan gas rumah kaca seperti karbon dioksida dan metana.

Baca Juga: Ada di Atmosfer Bumi, Gas Rumah Kaca Terdiri dari Apa Saja, ya?

2. Minyak Bumi

Seperti batu bara, minyak bumi juga terbentuk dari jasad makhluk hidup jutaan tahun lalu yang menjadi fosil.

Minyak Bumi ada di bawah lapisan batuan, sehingga untuk mengambilnya perlu dilakukan pengeboran tanah dan batuan di darat hingga di bawah laut.

Hasil minyak bumi ini antara lain bensin dan diesel.

Saat ini minyak bumi masih digunakan sebagai bahan bakar utama kendaraan. Pembakaran minyak bumi juga menghasilkan karbon dioksida dan gas rumah kaca lainnya.

3. Gas Alam

Gas alam juga terbentuk dari fosil yang terperangkap di bawah batuan.

Sebagian besar gas alam terbentuk dari metana.

Saat ini gas alam juga masih banyak digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak atau menghasilkan listrik.

Menyalakan gas alam menghasilkan karbon dioksida, karbon monoksida, sulfur, dan gas lainnya.

4. Nuklir

Nuklir tidak didapatkan dari fosil. Namun, bahan untuk memproduksinya juga terbatas.

Energi nuklir juga tidak melepaskan gas rumah kaca secara langsung yang menyebabkan polusi udara.

Namun, proses penambangan uranium untuk bahan nuklir dan pembuatan pembangkit nuklir menggunakan banyak energi.

Kemudian, energi nuklir juga memiliki risiko menimbulkan limbah zat radioaktif yang bisa berbahaya bagi makhluk hidup.

Baca Juga: Apa yang Terjadi Jika Seluruh Bahan Bakar Fosil di Bumi Dibakar?

Yuk, lihat video ini juga!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA