Jakarta -
Artikel ini akan membahas tentang pengertian dan contoh jurnal umum perusahaan dagang. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda yang ingin membuat jurnal umum untuk mencatat transaksi keuangan. Seperti apakah pengertian dan contoh jurnal umum? Simak penjelasannya di bawah ini.
Sebelum membahas tentang cara membuat jurnal umum perusahaan, pahami terlebih dahulu pengertian dan definisinya. Menurut Christian Wilyson Citra dalam buku Cara Dasar Membuat Jurnal Umum Akuntansi, jurnal umum adalah tempat atau media untuk mencatat seluruh transaksi keuangan perusahaan di periode tertentu secara sistematis. Untuk membuat jurnal umum, seseorang harus memahami tentang saldo normal di masing-masing akun.
Sedangkan pengertian perusahaan dagang adalah industri yang berkegiatan di sektor pokok bidang usahanya adalah membeli barang dari penyuplai kemudian dijual lagi ke konsumen. Tetapi pihak penjual tidak perlu memperbaharui bentuk barang yang akan ditawarkan.
Contoh Jurnal Umum Perusahaan Dagang
Menurut ulasan dari materi Modul Akuntansi Perusahaan Dagang, jurnal umum perusahaan dagang melibatkan seluruh akun untuk mengetahui transaksi di periode tertentu dalam siklus pertama akuntansi.
Contoh akun pada jurnal umum perusahaan dagang di antaranya adalah:
Akun Pembelian
Akun pembelian berlangsung karena industri mendapatkan atau membeli barang dagang dengan harapan dapat dijual kembali. Pembelian harta kecuali inventaris barang dagang, dapat berupa: pembelian peralatan dan perlengkapan kantor.
Akun Potongan Pembelian
Akun potongan pembelian adalah akun untuk mencatat potongan yang didapatkan dari pelanggan karena telah melunasi tunai dalam rentang waktu yang diberikan. Banyaknya potongan pembelian biasanya ditentukan oleh penjual.
Akun Retur Pembelian
Akun retur pembelian adalah akun yang nampak karena pengembalian barang yang sudah dibeli. Biasanya barang tersebut dikembalikan karena rusak atau tidak sesuai dengan orderan serta turunnya tarif atas pengembalian barang.
Akun Persedian Barang Dagang
Akun yang satu ini digunakan untuk mencatat sejumlah persediaan barang dagang awal dan akhir untuk dijual kepada pelanggan
Akun Ongkos Angkut Pembelian
Akun ini digunakan untuk mencatat seluruh aktivitas pelunasan beban barang-barang yang sudah dibeli.
Harga Pokok Pembelian
Harga pokok pembelian adalah tarif utama dari barang yang sudah dijual selama periode tertentu.
Akun Penjualan
Akun penjualan berlangsung karena industri menjual barang yang didapatkan dari penyuplai dengan tujuan mendapatkan keuntungan.
Akun Potongan Penjualan
Akun ini adalah akun yang digunakan untuk mencatat potongan harga yang dijanjikan penjual kepada konsumen karena telah melunasi dengan tunai sesuai rentang waktu yang ditetapkan.
Akun Retur Penjualan
Akun retur adalah akun yang nampak karena pengembalian barang yang sudah dijual karena rusak atau tidak cocok sesuai dengan orderan.
Ongkos Angkut Penjualan
Ongkos angkut penjualan adalah beban pengiriman yang ditanggung oleh penjual saat mengantar barang tiba di pelanggan.
Berikut adalah contoh jurnal umum perusahaan dagang dilansir dari jurnal Universitas Teknologi Yogyakarta tentang Jurnal Umum Perusahaan Dagang.
Catatan transaksi Usaha Dagang Andri Jaya Makmur. Tuan Andri sebagai pemilik, berikut transaksi yang tercatat pada bulan April 2022 di tanggal 1-7.
- Tanggal 1 April, Tuan Andri melakukan investasi uang tunai sebesar Rp 400.000 ke perusahaan sebagai modal awal.
- Tanggal 2 April, dibayarkan sejumlah Rp 20.000.000 untuk sewa kantor satu tahun.
- Tanggal 3 April, pembelian perlengkapan dan peralatan kantor sejumlah Rp 10.000.000 dan Rp 5.000.000
- Tanggal 4 April, membeli barang dagangan secara kredit dari PT. Sejahtera Maju sebesar Rp 100.000.000, termin 2/10,n/30, pajak pertambahan senilai 10%.
- Tanggal 5 April, dijual barang dagangan kepada Tuan Jefri sebesar Rp 50.000.000, termin 1/10,n/30, pajak pertambahan senilai 10%.
- Tanggal 6 April, dijual barang dagangan kepada Tuan Joko sebesar Rp 30.000.000, dengan termin 2/10,n/30, pajak pertambahan senilai 10%.
- Tanggal 7 April, dikembalikan barang yang dibeli pada tanggal 4 April seharga Rp 20.000.000.
Fungsi Jurnal Umum Perusahaan Dagang
Menurut buku Cara Dasar Membuat Jurnal Umum Akuntansi oleh Christian Wilyson Citra, berikut adalah fungsi jurnal umum perusahaan dagang.
Fungsi Historis
Jurnal adalah aktivitas mencatat seluruh transaksi keuangan secara berurutan dan kronologis.
Fungsi Mencatat
Jurnal adalah pencatatan lengkap, rinci, dimana seluruh transaksi dengan sumbernya harus dicatat tanpa terkecuali.
Fungsi Analisis
Jurnal melakukan analisis terhadap transaksi untuk menentukan akun harus debet atau kredit.
Fungsi Instruktif
Jurnal adalah perintah untuk memposting buku besar baik yang debet atau kredit sesuai dengan analisis jurnal.
Fungsi Informatif
Yaitu jurnal yang memberikan keterangan aktivitas perusahaan dengan jelas
Singkatnya, fungsi jurnal umum perusahaan dagang adalah untuk mengidentifikasi seluruh transaksi keuangan yang telah terjadi.
Jenis Jurnal Umum Perusahaan Dagang
Berikut adalah jenis jurnal umum untuk perusahaan dagang, yaitu jurnal umum periodik dan perpetual.
Jurnal Umum Periodik
Jurnal umum periodik adalah jurnal yang dipakai oleh perusahaan yang menjual barang dengan harga relatif murah namun sering terjadi. Dalam jurnal umum periodik, perpindahan barang baik yang masuk atau keluar tidak dicatat.
Namun, pencatatan transaksi menggunakan metode ini menyebabkan persediaan barang tidak dapat diketahui setiap saat karena pencatatan dilakukan secara berkala di periode akhir. Berikut adalah contoh jurnal umum periodik:
Jurnal Umum Perpetual
Jenis jurnal umum perusahaan dagang yang kedua adalah jurnal umum perpetual, yaitu jurnal yang digunakan perusahaan untuk menjual barang dengan harga mahal, namun jarang terjadi. Pencatatan keuangan dengan metode jurnal umum perpetual dinilai lebih akurat dibandingkan metode periodik karena dilakukan secara terus menerus di setiap transaksi yang terjadi dalam perusahaan.
Berikut adalah contoh jurnal umum perpetual:
Cara Membuat Jurnal Umum Perusahaan Dagang
Setelah memahami pengertian dan penjelasan tentang jurnal umum perusahaan dagang, berikut adalah cara membuatnya dilansir dari Modul Teknisi Akuntansi dalam Jaringan oleh Kemdikbud.
- Mencatat tanggal dengan cara menulis tahun, bulan, dan tanggal di bagian kolom yang tersedia.
- Mendebet perkiraan dicatat sebelah atas dan merapat ke sebelah kiri di garis kolom tanggal.
- Adanya keterangan singkat tentang transaksi yang berkaitan, sehingga saat seseorang membaca ayat jurnal tersebut mengetahui transaksi yang telah terjadi.
- Referensi atau petunjuk diisi dengan nomor perkiraan, jika ayat jurnal telah dipindahkan.
- Debet meliputi jumlah atau nilai tunai dalam transaksi
- Halaman pada jurnal yang diberi nomor dan dicatat di bagian kanan sudut kiri atas.
- Tahun dicatat di sebelah jurnal yang pertama, apabila di bulan yang sama cukup dicatat sekali.
- Tiap jumlah halaman jurnal ditotal baik debet maupun kredit kemudian dipindahkan ke halaman berikutnya.
Demikian informasi tentang jurnal umum perusahaan dagang beserta dengan contoh dan cara membuatnya. Semoga bermanfaat.
Simak Video "Alasan Direktur Unilever Indonesia Mengundurkan
Diri"
[Gambas:Video 20detik]
(des/fds)