Aliran saluran yang tidak mempunyai hubungan langsung dengan atmosfer pengertian dari?

Hidrolika adalah bagian dari “hidrodinamika” yang terkait dengan gerak air atau mekanika aliran.

Ditinjau dari mekanika aliran, terdapat dua macam aliran yaitu aliran saluran tertutup dan aliran saluran terbuka. Dua macam aliran tersebut dalam banyak hal mempunyai kesamaan tetapi berbeda dalam satu ketentuan penting. Perbedaan tersebut adalah pada keberadaan permukaan bebas, aliran saluran terbuka mempunyai permukaan bebas, sedangkan aliran saluran tertutup tidak mempunyai permukaan bebas karena air mengisi seluruh penampang saluran. Dengan demikian aliran saluran terbuka mempunyai permukaan yang berhubungan dengan atmosfer, sedang aliran saluran tertutup tidak mempunyai hubungan langsung dengan tekanan atmosfer. Seperti yang telah kita ketahui, air mengalir dai hulu ke hilir (kecuali ada gaya yang menyebabkan aliran kearah sebaliknya) sampai mencapai suatu elevasi permukaan air tertentu, misalnya : -    Permukaan air di danau, -    Permukaan air di laut Perjalanan air dapat juga ditambah oleh bangunan-bangunan yang dibuat oleh manusia, seperti : -    Saluran Irigasi, -    Pipa, -    Gorong-gorong, -    Saluran buatan yang lain atau kanal Walau pada umunya perencanaan saluran ditunjukkan untuk karakteristik saluran buatan, namun konsep hidraulikanya dapat juga diterapkan sama baiknya pada saluran alam. Apabila saluran terbuka terhdapa atmosfer, seperti sungai, kanal, gorong-gorong, maka alirannya disebut Aliran saluran terbuka atau Aliran permukaan bebas. Apabila aliran mempunyai penampang penuh seperti aliran melalui suatu pipa, disebut Aliran saluran tertutup atau Aliran penuh.

Jenis-jenis aliran :

Berdasarkan waktu pemantauan adalah : •    Aliran Tunak (Steady Flow) •    Aliran Taktunak (unsteady Flow) Berdasarkan ruang pemantauan adalah : •    Aliran Seragam (Uniform flow) •    Aliran Berubah (Varied flow) Karakteristik aliran Tipe aliran    Kecepatan rata-rata    Kedalaman                  Steady, uniform    V = konstan    y = konstan                  Steady, nonuniform    V = V (x)    y = y (x)                 Unsteady, uniform    V = V (t)    y = y (t)                 Unsteady, non uniform    V = V (x,t)    Y = y (x,t) Tipe aliran yang mungkin terjadi pada saluran terbuka adalah : •    Aliran Berubah Cepat (Rapidly Varied Flow) •    Aliran Berubah Lambat (Gradually varied flow) •    Hidrolika adalah suatu ilmu yang mempelajari sifat - sifat dan hukum - hukum yang berlaku pada zat cair baik zat cair tersebut dalam keadaan diam maupun zat cair tersebut dalam keadaan bergerak (mengalir).

Hidrolika dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu :                                                               

a). Hidrostatika, ilmu yang mempelajari zat cair dalam keadaan diam.                                 b).Hidrodinamika, ilmu yang mempelajari zat cair dalam keadaan bergerak (mengalir).      Sehingga Hidrolika merupakan bagian dari ilmu mekanika terknik yang mempelajari keadaan keseimbangan dan gerakan dari zat cair. Mekanika Teknik Terbagi atas :                                                                                             a). Mekanika Keseimbangan Benda Diam -   Mekanika Teknik, ilmu yang mempelajari tentang benda - benda padat -   Hidrostatika, ilmu yang mempelajari tentang zat cair dalam keadaan diam -   Aerostatika, ilmu yang mempelajari tentang gas/ udara dalam keadaan diam                                             b). Mekanika Gerak    Mekanika Teoritis, ilmu yang mempelajari tentang benda - benda padat dalam keadaan gerak -   Hidrodinamika/ Hidrolika, ilmu yang mempelajari tentang zat cair dalam keadaan mengalir (bergerak) -   Aerodinamika, ilmu yang mempelajari tentang gas/ udara dalam keadaan bergerak. Maksud dan tujuan hidrodinamika/ hidrolika adalah untuk memberi jawaban atas persoalan untuk keperluan - keperluan ; a). Membawa dan membuang air/ minyak dan lainnya - lainnya yang berbentuk cair. b). Memanfaatkan sumber energi air c). Mengelola tenaga air perusak (dam, bendungan, dll). d). Lalu lintas air                                                                               e). Dinding penahan dan                                                                                                                                                                      Dalam mempelajari ataupun menyelidiki persoalan - persoalan hidrolika secara umum biasanya dipergunakan dua cara yaitu : a). Secara Teoritis, yaitu berdasarkan rumus - rumus serta ketentuan - ketentuan yang berlaku secara mekanika. b). Secara Empiris, yaitu dengan mengadakan percobaan - percobaan.

Secara teoritis seringkali tidak dapat memberikan jawaban atas persoalan - persoalan yang dihadapi atau timbul dalam praktek di lapangan sehingga dicari jawaban atas persoalan - persoalan tersebut dengan jalan mengadakan percobaan - percobaan (empiris) sehingga ilmu hidrolika dapat disebut sebagai suatu ilmu yang semi empiris.                         

Page 2

Diposting oleh Dheny bastian November 26, 2016

            Aliran saluran terbuka dapat terjadi dalam bentuk yang bervariasi cukup besar, mulai dari aliran di atas permukaan tanah yang terjadi pada waktu hujan, sampai aliran dengan kedalaman air konstan dalam saluran prismatis. 

Masalah aliran saluran terbuka banyak dijumpai dalam aliran sungai, aliran saluran-saluran irigasi, aliran saluran pembuangan dan saluran-saluran lain yang bentuk dan kondisi geometrinya bermacam-macam.

             Mekanika aliran saluran terbuka lebih sulit dibanding dengan mekanika saluran tertutup. Pada aliran saluran tertutup tidak terdapat permukaan bebas sehingga tidak terdapat pengaruh langsung dari tekanan atmosfer, pengaruh yang ada hanyalah tekanan hidraulik yang besarnya dapat lebih besar atau lebih kecil daripada tekanan atmosfer.

Sedangkan pada aliran saluran terbuka terdapat permukaan bebas yang berhubungan dengan atmosfer dimana permukaan bebas tersebut merupakan suatu batas antara dua fluida yang berbeda kerapatannya yaitu cairan dan udara, dan pada permukaan ini terdapat tekanan atmosfer. Dalam hal ini hubungannya dengan atmosfer perlu adanya pertimbangan bahwa kerapatan udara jauh lebih rendah daripada kerapatan air.

            Secara singkat dapat disimpulkan bahwa tipe aliran saluran terbuka adalah : A.    Aliran Tetap ( steady flow ) 1.      Aliran seragam ( uniform flow ) 2.      Aliran tidak seragam ( non uniform flow ) atau aliran berubah-ubah ( varied flow ) yang terdiri dari : -   Aliran tetap berubah lambat laun ( gradually varied flow ) -  Aliran tetap berubah dengan cepat ( rapidly varied flow ) B.     Aliran tidak tetap ( unsteady flow ) 1.      Aliran seragam tidak tetap ( unsteady uniform flow ). Aliran ini hampir tidak pernah tejadi. 2.      Aliran tidak tetap dan berubah-ubah ( unsteady varied flow ) yang terdiri dari : - Aliran tidak tetap berubah lambat laun ( gradually varied unsteady flow) - Aliran tidak tetap berubah dengan cepat ( rapidly varied unsteady flow )

            Perbedaan aliran tetap dan aliran tidak tetap: WAKTU sebagai ukuran. Dikatakan aliran tetap bila kedalaman aliran tidak berubah/ konstan selama jangka waktu tertentu. Perbedaan aliran seragam dan aliran berubah: RUANG sebagai ukuran. Dikatakan aliran seragam bila kedalaman aliran sama / konstan pada setiap penampang saluran.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA